Peralihan Suara dari Parpol Lawas ke Partai Buruh, Said Iqbal Ingatkan Gerindra, PKS, NasDem & PDIP

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, mengingatkan empat partai di parlemen tak kaget jika suaranya di Pemilu 2024 bakal berkurang.

Keempat partai itu yakni Gerindra, PKS, NasDem dan PDIP.

Said mengatakan, keempat partai tersebut memang banyak menikmati perolehan suara dari para buruh di Pemilu 2019, di saat Partai Buruh belum ikut pemilu.

Baca: LIVE: Rapat Akbar Deklarasi Persatuan Buruh di 16 Provinsi untuk Pemenangan Partai Buruh

"Memang kebanyakan itu Gerindra dan PKS, ada NasDem dan PDIP. Lima partai lain kan basis agama," kata Said di acara Konsolidasi Persatuan Buruh di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Sabtu (11/2/2023).

"Sementara Demokrat kan lebih kepada yang lebih meluas yang tidak mengutamakan buruh," ia menambahkan.

Dengan berdirinya Partai Buruh, Said meyakini klas pekerja yang tadinya memberikan suaranya untuk parpol lawas kini akan beralih ke Partai Buruh.

"Kita akan tarik balik, go back home. Tapi memang untuk go back home itu tidak mudah karena harus diyakinkan mereka harus balik ke rumah," kata Said.

Untuk memastikan suara klas pekerja akan masuk ke Partai Buruh, Said menuturkan partainya telah melakukan berbagai cara pendekatan.

Diantaranya dengan membangun posko orange untuk menyerap aspirasi warga dan membentk persatuan buruh.

"Kami bangun posko orange yang turun ke bawah dan persatuan buruh yang lebih pada penguatan suara yang akan diraup Partai Buruh," ujar Said.

Baca: Pengamat Politik Menilai Erick Thohir Disebut Makin Menguat sebagai Cawapres untuk Pilpres 2024

Targetkan 7 Juta Suara

Di Pemilu 2024 mendatang, Partai Buruh optimistis bisa meraup 7 juta suara dan mengantarnya lolos ambang batas parlemen.

Said menyebut target 7 juta suara itu adalah cukup rasional bila mengacu pada jumlah pekerja yang organisasinya berafilisasi menjadi penyokong lahirnya Partai Buruh.

Adapun berdasarkan data Badan Pusat Statistik atau BPS, jumlah pekerja di seluruh Indonesia ada 56,4 juta jiwa.

"Buruh yang berserikat yang jadi anggota organisasinya bergabung dengan Partai Buruh ini 10 juta dan dengan anak istrinya ada 24 juta."

"Kami enggak terlalu ambisius mengklaim bisa 10 juta pilih Partai Buruh, kami di tahap awal cukup mengklaim dan akan bekerja keras mendapatkan 6,5-7 juta," ujar Said.

Dari 7 juta suara yang ditargetkan didapat pada Pemilu 2024, Said menargetkan bisa menempatkan 20-30 kadernya duduk di DPR RI.

Kemudian mendapatkan 5-10 persen dari total jumlah kursi di masing-masing DPRD baik provinsi maupun kabupaten kota.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Said Iqbal Ingatkan Gerindra, PKS, NasDem dan PDIP, Jangan Kaget Suaranya Beralih ke Partai Buruh