Uni Eropa Berpacu dengan Waktu Selamatkan Nyawa, Jadi Tuan Rumah Konferensi Donor Turki dan Suriah

TRIBUN-VIDEO.COM - Uni Eropa (UE) berpacu dengan waktu untuk upaya penyelamatan nyawa korban Gempa Turki-Suriah.

Hal itu dilakukan karena UE telah mengumumkan rencana menjadi tuan rumah konferensi donor mulai bulan depan.

Ursula von der Leyen selaku Presiden Komisi Uni Eropa menuliskan cuitannya di Twitter, jika blok itu saat ini tengah 'berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan nyawa bersama'.

Baca: Superstar Lionel Messi Beri Bantuan Senilai Rp 57 Miliar, Dikirim untuk Korban Gempa Turki & Suriah

"Segera kami akan memberikan bantuan, bersama-sama. Turki dan Suriah dapat mengandalkan UE," cuit von der Leyen.

Berpacu dengan waktu tersebut dimaksudkan, demi mengumpulkan bantuan internasional secepat mungkin untuk Suriah dan Turki.

Laman BBC pada Kamis (9/2/2023) menuliskan, melalui acara yang bertujuan mengkoordinasikan respons internasional terhadap bencana tersebut.

Terbuka bagi negara anggota Uni Eropa, negara tetangga dan anggota Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).

Von der Leyen menegaskan, jika tidak seorang pun boleh dibiarkan sendirian saat tragedi seperti ini menimpa banyak orang.

"Tidak seorang pun boleh dibiarkan sendirian saat tragedi seperti ini menimpa banyak orang," tegas von der Leyen, dalam sebuah pernyataan.

Baca: Update Jumlah Korban Tewas Gempa M 7,8 Turki dan Suriah, Tembus 12 Ribu Orang

Di dalam pertemuan, Perdana Mentri Swedia, Ulf Kristersson mengatakan jika Swedia ingin memastikan bahwa bantuan Uni Eropa cukup untuk memenuhi kebutuhan rakyat Turki dan Suriah.

"Swedia ingin memastikan bahwa bantuan UE cukup untuk memenuhi kebutuhan rakyat Turki dan Suriah di masa yang mengerikan ini," kata Perdana Menteri (PM) Swedia Ulf Kristersson.

Sebagai informasi dan perlu diketahui, gempa yang menimpa Turki ini terjadi bersamaan disaat Turki juga menyarankan untuk memblokir aplikasi Swedia yang ingin bergabung dengan NATO.

Baca: Lionel Messi Salurkan Bantuan Dana Sebesar 3,5 Juta Euro untuk Korban Gempa di Turki dan Suriah

Hal itu dilakukan karena Swdia menolak mengekstradisi puluhan orang yang diduga terkait dengan kelompok militan Kurdi ke Turki. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Uni Eropa Berpacu dengan Waktu Selamatkan Nyawa Korban Gempa Turki-Suriah

# TRIBUN VIDEO UPDATE # Uni Eropa # bantuan kemanusiaan # Turki # Suriah # gempa