PT KAI Commuter Ingatkan Predator Seksual soal CCTV Analytic di Gerbong KRL, Korban Diminta Speak Up

TRIBUN-VIDEO.COM - Video seorang wanita mengalami pelecehan seksual di gerbong KRL beredar di media sosial.

Merespons hal tersebut, PT KAI Commuter mengingatkan para pelaku pelecehan seksual terkait dengan adanya CCTV analytic di setiap gerbong kereta.

Manajer Humas Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan menuturkan, hingga saat ini pihaknya belum menerima aduan atau laporan dari korban atas tindakan asusila tersebut.

Baca: Terungkap Tampang Ibu Muda Pelaku Pelecehan 17 Anak di Jambi saat Digiring ke RSJ

Namun petugas keamanan KAI Commuter tetap melakukan penyisiran terhadap terduga pelaku berdasarkan ciri-ciri dalam video yang beredar.

Pihak KAI Commuter juga mengingatkan kepada pengguna yang menjadi korban agar langsung melaporkan ke petugas keamanan.

Atau bahkan menegur langsung apabila melihat hal-hal yang tidak pantas yang melanggar norma kesusilaan.

Baca: Dugaan Pelecehan Seksual oleh Oknum Dosen Universitas Andalas, 8 Mahasiswi Jadi Korban

Namun demikian, diharapkan pada perekam tak menyebarluaskan video asusila tersebut.

Hal itu berdasarkan Undang-Undang ITE Nomor 19 Tahun 2016 pada Pasal 27 ayat (1) UU ITE.

(Tribun-Video.com/ WartaKotalive.com)

# PT KAI Commuter # predator seksual # pelecehan seksual # CCTV # KRL

Baca berita lainnya terkait pelecehan seksual

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Viral Video Pelecehan, KAI Commuter Ingatkan Predator Seksual Soal CCTV Analytic di KRL