Pakar Respons Gempa Turki 7,8 M, Sebut Gempa Susulan Bisa Terjadi Berhari-hari hingga Berbulan-bulan

TRIBUN-VIDEO.COM - Profesor di School of Earth and Planetary Sciences di Curtin University di Perth Australia, Chris Elders merespons gempa bumi yang mengguncang Turki-Suriah.

Menurut Chris Elders, gempa yang terjadi di Provinsi Kahramanmaras, Gaziantep, dan Osmaniye pada Senin (6/2/2023) pagi itu masih dapat berlanjut.

Dikutip dari Tribunnews.com, Chris Elders mengatakan, sejumlah warga masih mengalami gempa susulan selama berhari-hari.

Baca: Turki Diguncang Gempa 7,8 M, Ratusan Korban Meninggal Dunia, Adakah Korban dari Warga Indonesia?

Bahkan, dalam beberapa bulan gempa bumi masih dapat berlanjut.

“Masyarakat akan terus merasakan dampak gempa selama beberapa waktu di daerah ini,” jelas Elders.

Lebih lanjut, Elders menyatakan, sejumlah gempa susulan nantinya akan mengguncang dengan kekuatan empat atau lima magnitudo.

Meski intensitasnya lebih rendah dibandingkan dengan gempa yang berkekuatan 7,8 magnitudo, namun gempa susulan nantinya juga turut mengkhawatirkan.

Kemungkinan gempa dirasakan dengan intensitas yang lebih besar daripada sebelumnya.

Seperti diketahui, akibat gempa bumi tersebut ratusan korban jiwa dinyatakan meninggal.

Baca: Rumah WNI di Turki Rusak Parah akibat Gempa, KBRI Upayakan Hunian Sementara untuk Korban

Selain itu, sebanyak 2.323 orang mengalami luka-luka.

Atas kejadian tersebut, pihak berwenang mengirim tim penyelamat dan memasok pesawat ke daerah yang terkena dampak gempa.

Sekira ada delapan provinsi yang terkena dampak gempa bumi.

Kemudian sekolah yang ada di 10 provinsi akan tutup selama satu minggu kedepan.

Sementara, diberitakan Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan sedang dalam perjalanan ke beberapa daerah yang terkena dampak bencana.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Gempa Turki, Pakar Ungkap Gempa Susulan Bisa Lanjut Berhari-hari hingga Berbulan-bulan

# gempa bumi # Turki # Gempa Susulan # Mancanegara