Kamis, 15 Mei 2025

LIVE UPDATE MANCANEGARA

Putin Akui Rusia Diancam Jerman Pakai Leopard 2, Siap-siap Bakal Kerahkan Senjata Lebih dari Tank

Jumat, 3 Februari 2023 14:01 WIB
Sumber Lain

TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden Rusia, Vladimir Putin mengaku Rusia diancam Jerman dengan Tank Leopard 2 yang dipasok ke Ukraina.

Putin langsung bersiap bakal mengerahkan senjata lebih dari sekadar tank.

Hal ini Putin sampaikan saat berpidato di Volgograd untuk memperingati 80 tahun Pertempuran Stalingrad.

Ia telah menggenjot retorika melawan Barat.

Putin mengatakan siap menggunakan seluruh persenjataan Rusia.

Termasuk senjata nuklir sebagai pembalasan atas 'agresi' Barat.

"Kami tidak mengirim tank kami ke perbatasan mereka tetapi kami memiliki sarana untuk menanggapi, dan itu tidak akan berakhir dengan penggunaan kendaraan lapis baja, semua orang harus memahami itu. Perang modern dengan Rusia akan sangat berbeda," tukasnya.

Putin juga tampaknya mengarahkan ancaman ke AS.

Ia mengakui Rusia memiliki teman di seluruh dunia. 

Termasuk di benua Amerika.

Baca: Siap-siap Rusia Kerahkan Tank Robot Tantang Tank Leopard 2 Jerman, Dipersenjatai Rudal Anti-tank

Kremlin masih dapat mengandalkan negara-negara di kawasan itu seperti Kuba dan Venezuela sebagai sekutu. 

Juru bicara Dmitry Peskov memperingatkan bahwa Rusia akan memanfaatkan potensinya secara lebih besar'sebagai tanggapan atas eskalasi perang di Barat.

Terkait peringatan 80 tahun Pertempuran Stalingrad, pertempuran itu paling berdarah dalam Perang Dunia II.

Tentara Merah Soviet dengan kerugian lebih dari satu juta korban, mampu mematahkan punggung pasukan invasi Jerman pada tahun 1943.

Putin membangkitkan semangat para pembela Stalingrad.

Hal ini sebagai pacuan bahwa Rusia akan menang di Ukraina.

Putin menyebut Perang Dunia II telah menjadi simbol sifat rakyat Rusia yang tidak dapat dihancurkan.

Sebelumnya, Vladimir Putin menegaskan Rusia tidak akan pernah menyerah.

Ia menegaskan, Rusia berjuang di Ukraina untuk melindungi tanah air dan kedaulatan Moskwa.

Kepala Negara Rusia menjelaskan operasi militer khusus Rusia ke Ukraina untuk mengamankan kemerdekaan sejati bagi rakyat.

Baca: Detik-detik 2 Peluncur Rudal AS Hancur Diserang Rusia di Donetsk, 1 HIMARS Langsung Rusak Parah

"Rusia berjuang di Ukraina untuk melindungi tanah air kami dan untuk mengamankan kemerdekaan sejati bagi rakyat kami," kata Putin di markas distrik militer selatan Rusia, Sabtu (31/12/2022) tengah malam.

Putin menuduh Barat berbohong kepada Rusia soal perdamaian.

Ia mengatakan Barat telah memprovokasi Rusia untuk meluncurkan 'operasi militer khusus' di Ukraina.

"Selama bertahun-tahun, elit Barat dengan munafik meyakinkan kami tentang niat damai mereka," katanya dalam pidato di depan militer Rusia.

Putin membongkar fakta bahwa Barat mendorong neo-Nazi untuk melakukan terorisme terbuka terhadap warga sipil di Donbas.

"Faktanya, dengan segala cara mereka mendorong neo-Nazi yang melakukan terorisme terbuka terhadap warga sipil di Donbas," tambahnya.

Ia juga mengklaim bahwa Rusia melawan Nazi di Ukraina.

Presiden Rusia Vladimir Putin meminta dukungan dari rakyat Rusia untuk pasukan yang bertempur di Ukraina.

Ia menjanjikan kemenangan atas "neo-Nazi" Ukraina dan Barat yang dituding bermaksud menghancurkan Rusia.

(Tribun-Video.com/ dailymail.co.uk)

Artikel ini telah tayang di dailymail.co.uk dengan judul Putin issues threat to US: Vladimir says 'we will deploy more than tanks' and warns 'we have friends on American continent' as he claims Russia is 'again' threatened by German tanks at WW2 ceremony

# putin # Rusia # Jerman # Tank Leopard # Barat # Amerika # Dmitry Peskov # Perang Dunia II # Ukraina

Editor: Dyah Ayu Ambarwati
Videografer: Dyah Ayu Ambarwati
Video Production: Yogi Putra Anggitatama
Sumber: Sumber Lain

Tags
   #putin   #Rusia   #Jerman   #Tank Leopard   #Barat   #Amerika   #Dmitry Peskov   #Perang Dunia II   #Ukraina

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved