Rabu, 14 Mei 2025

Regional

Kasus Demam Berdarah di Kabupaten Bima mengalami Penurunan Kasus DBD

Minggu, 29 Januari 2023 17:54 WIB
Tribun Lombok

Laporan Wartawan TribunLombok.com, Atina

TRIBUN-VIDEO.COM, KOTA BIMA - Tren kasus positif Demam Berdarah di Kabupaten Bima, mulai menunjukkan penurunan.

Penurunan tren kasus ini dihimpun Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan wabah Demam Berdarah Dengue (DBD) Kabupaten Bima, per Sabtu (28/1/2023) sekira pukul 14.00 WITA.

Terdapat 218 warga yang dicurigai (suspect) Demam Berdarah.

Kemudian ada 131 orang dinyatakan positif Demam Berdarah.


Dari jumlah tersebut, sebanyak 81 penderita dinyatakan sembuh dan 41 orang masih dirawat di rumah sakit dan beberapa Puskesmas di wilayah terdampak.

Baca: Waspadai Mata Cekung pada Anak Tanda Terkena DBD, Kenali Gejala Demam Berdarah yang Harus Diketahui

Meski mengalami penurunan, tapi jumlah pasien meninggal dunia bertambah 1 orang dari data pada tanggal 25 Januari 2023 kemarin, dari 7 orang menjadi 8 orang per tanggal 28 Januari 2023.

Dari lima besar jumlah warga yang terjangkit Demam Berdarah, Kecamatan Bolo menempati posisi teratas dengan 49 kasus positif, 29 orang sembuh dan 17 orang masih dirawat, serta 3 meninggal.

Kemudian disusul Kecamatan Monta pada posisi kedua dengan 24 positif DBD, 23 sembuh dan 1 meninggal.


Pada posisi ketiga kecamatan Sape dengan 13 positif Demam Berdarah, 7 sembuh, 3 masih dirawat dan 3 orang meninggal.

Posisi keempat Kecamatan Woha dengan 10 warga positif Demam Berdarah, 7 orang sembuh dan 3 orang masih dirawat.

Posisi kelima Kecamatan Wera dengan 8 warga positif Demam Berdarah, 2 orang sembuh dan 6 masih dirawat.

Sementara 13 kecamatan lainnya, terdapat kisaran 1 hingga 6 warga yang dinyatakan positif Demam Berdarah dan sedang dirawat di sejumlah fasilitas kesehatan yang ada.

Baca: Kerap Disepelekan! Konsumsi Daun Pepaya Dapat Mengobati Gangguan Pencernaan hingga Atasi DBD

Juru bicara Satgas, Suryadin mengatakan, tren penurunan ini sejalan dengan upaya pemberantasan secara masif.

Langkah-langkah tersebut kata Suryadin, dikoordinasikan oleh para camat dan kepala puskesmas, beserta seluruh elemen di 18 Kecamatan Se-Kabupaten Bima pasca mendapatkan instruksi Bupati Bima.

"Ini perkembangan yang baik dan butuh kerjasama semua pihak, termasuk masyarakat untuk menurunkan penyebaran wabah ini dengan menghilangkan sarang nyamuk," tandas pria yang juga menjabat sebagai Kabag Prokopim Setda Kabupaten Bima ini.



Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Tren Kasus Demam Berdarah di Kabupaten Bima Menurun, Tapi Pasien Meninggal Bertambah 1 Orang

# Kasus Demam Berdarah # Kabupaten Bima # Penurunan Kasus DBD

Editor: Ghozi LuthfiRomadhon
Video Production: Lalu Yusuf Wibisono
Sumber: Tribun Lombok

Tags
   #DBD   #Kabupaten Bima   #demam berdarah

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved