LIVE UPDATE
Misteri Mobil yang Tabrak Selvi Amalia, Audi dan Innova Terparkir di TKP Wowon Cs Pembunuh Berantai
TRIBUN-VIDEO.COM - Selvi Amalia Nuraini, seorang mahasiswi di Cianjur tewas seusai diduga menjadi korban tabrak lari, pada Jumat (20/1/2023).
Kecelakaan maut tersebut terjadi di Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat sekira pukul 14.55 WIB.
Sempat beredar di sosial media, Selvi tewas lantaran diduga tertabrak dan terlindas mobil rombongan pejabat teras kepolisian.
Namun jajaran Polres Cianjur telah mengatakan bahwa mobil yang melindas mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Suryakencana (Unsur), tersebut bukan mobil iring-iringan polisi.
Membantah hal tersebut pihak keluarga Selvi Amalia mengklaim memiliki bukti bahwa mobil yang menabrak Selvi bukan mobil yang dimaksud dari keterangan pihak polisi.
Baca: Mobil Penabrak Selvi Amalia Masih Jadi Misteri, Keluarga Inginkan Kasus Diusut Tuntas
Sebelumnya Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan mengatakan mobil tersebut Audi tipe A8 berwarna hitam.
Ia menjelaskan, mobil Audi yang diduga menabrak korban merupakan mobil liar yang memaksa masuk mengikuti iring-iringan mobil polisi.
Karena saat itu iring-iringan hanya dikawal satu mobil di bagian depan.
"Itu mobil liar yang memaksa ikut. Karena terlihat mobil itu sempat tertinggal jauh namun kembali ngebut dan masuk ke bagian paling belakang iring-iringan," kata dia, melansir Tribunjabar.id.
Terkait mobil Audi warna hitam itu, AKBP Doni Hermawan mengatakan, pihaknya telah mengantongi ciri-ciri kendaraan itu, bahkan juga dari keterangan saksi.
Berdasarkan rekaman CCTV, lanjut dia, yang diperoleh terlihat mobil tersebut baru bergabung di kawasan Tugu Lampun Gentur.
Sedangkan dari awal keberangkatan rombongan di kawasan Ciloto, tidak nampak mobil tersebut.
"Jadi Iring-iringan mobil Polisi, itu terdiri dari 7 mobil dan tidak ada yang menggunakan mobil sedan," katanya.
Di sisi lain pihak keluarga Selvi membantahnya.
Pihak keluarga mengklaim sudah mengumpulkan bukti bahwa yang menabrak adalah mobil anggota iring-iringan pejabat kepolisian.
"Tidak ada itu mobil Audi di lokasi kejadian. Kita sudah mengumpulkan bukti yang menabrak adalah mobil anggota iring-iringan pejabat kepolisian," kata Kuasa hukum keluarga korban, Yudi Junadi, melansir TribunJabar.id.
Kuasa hukum keluarga korban, Yudi Junadi mengatakan, berdasarkan bukti dari CCTV, di beberapa titik, kendaraan yang menabrak korban merupakan mobil jenis Toyota Innova berwarna hitam.
Baca: Keluarga Selvi Amalia Klaim Punya Bukti Penabrak, Sebut Bukan Mobil Audi A8 tapi Inova Hitam
Yudi Junadi juga mengatakan bahwa mobil Innova tersebut ikut rombongan iring-iringan polisi.
Menurut informasi baik mobil Audi hitam juga mobil Innova sama-sama ada di TKP Wowon Cs kasus pembunuhan berantai.
Tepatnya di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.
Bahkan ada goresan bekas gesekan di bemper bagian depan sebelah kanan.
"Mobil tersebut ikut rombongan, bahkan terparkir di TKP kasus Wowon 'serial killer' di Kampung Babakan Mande, Desa Gunungsari, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur. Bahkan ada goresan bekas gesekan di bemper bagian depan sebelah kanan," ucapnya.
Walaupun demikian pihak keluarga Selvi, diwakilkan oleh Yudi meminta agar polisi tidak menutup-nutupi fakta yang ada.
Pihaknya menghormati proses hukum dalam kasus tersebut.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Teka-teki Mobil yang Tabrak Selvi Amalia hingga Tewas, Audi Hitam hingga Innova Ada di TKP Wowon Cs
# Selvi Amalia # Cianjur # korban tabrak lari
Reporter: Mei Sada Sirait
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Viral Nenek 76 Tahun di Cianjur Babak Belur Dipukuli Pria Dituduh Penculik Anak, Warga Tak Bantu
7 hari lalu
Viral News
Ngaku Gelap Mata, Ahmad Tega Aniaya Lansia di Cianjur Jawa Barat yang Dituding Culik Anak Kecil
Rabu, 7 Mei 2025
Viral News
LIVE: Satu Pelaku Penganiayaan Lansia di Cianjur Jabar Berhasil Tertangkap, Fakta Baru Terungkap!
Rabu, 7 Mei 2025
Nasional
TANGIS KELUARGA Nenek Aisyah Seusai Dikeroyok Warga Gegara Dituduh Penculik, Pelaku Akui Gelap Mata
Rabu, 7 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.