Pemilik Akun Live TikTok Mandi Lumpur Pamer Penghasilan, dari Beli Motor hingga Handphone Baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Baru-baru ini viral konten live TikTok mandi lumpur yang dilakukan oleh ibu-ibu di Desa Setanggor, Lombok Tengah.

Dari konten tersebut, menghasilkan uang yang cukup besar bagi pemilik akun @intan_komalasari92 atau bernama asli Sultan Akhyar.

Baca: Pengakuan Pemeran Live Mandi Lumpur di Lombok, Tak Setuju Dikatakan Ngemis Online

Sosok Sultan Akhyar pun belakangan muncul setelah ramai diperbincangkan karena menyuruh orangtua untuk mandi di kolam hingga mandi lumpur selama berjam-jam.

Dia sengaja membuat konten tersebut untuk mendapatkan uang, bahkan Sultan Akhyar mampu membeli barang mewah dari hasil live TikTok tersebut.


Pemilik akun pamer barang mewah Sultan memamerkan beberapa barang mulai dari motor sport, seperangkat komputer, ponsel terbaru, hingga kamar yang sudah terpasang AC.

Dari unggahannya di akun Facebook miliknya, dia mengaku baru membeli motor seharga Rp 35 juta.

"Alhamdulillah hasil TikTok baru beli cash Rp35 juta, ninja 4 tak hitam. Memang kerja tidak mengecewakan hasil.

Mantep, go sukses," tulis Sultan Akhyar, dilansir dari TribunTrends, Minggu (22/1/2023). Sementara itu, Nenek yang berperan mandi lumpur bernama Layar Sari (55) mengaku aksi itu murni atas kemauannya sendiri.

Menurutnya, dia mendapatkan uang lebih mudah dibanding bekerja mencangkul di sawah.

"Caranya di bagi dua dari hasil live TikTok, Sultan (pemilik akun) dapat setengah, saya dapat setengah.

Rp 9 juta lebih dapat selama live ini," kata Sari, saat ditemui usai live, Kamis (19/1/2023).

Meskipun sempat menggigil saat live, dia tetap melakukannya karena bisa membiaya keluarga termasuk bayar utang, sekolah anak hingga keperluan dapur.

Baca: Akting Menggigil Kedinginan, Cara Pemeran Live TikTok Mandi Lumpur di Lombok Tarik Beragam Gift

Enggan dianggap pengemis
Namun dia sendiri tidak ingin dianggap sebagai pengemis.

"Yang namanya ngemis itu, kita pergi minta uang, datang ke rumah orang-orang sambil menodong tangan di bawah," kata Sari.

Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda NTB, Kombespol Teddy Ristiawan mengungkap, pemeran dan pemilik akun TikTok sempat meminta maaf secara terbuka kepada masyarakat atas kontennya yang membuat gaduh.

"Orang nya kan udah minta maaf dan tidak mengulangi perbuatan. Udah diberikan bimbingan sama pemda juga, termasuk pemerintah kecamatan dan polsek setempat," kata Teddy.

Selain itu pihaknya belum menemukan unsur pidana dalam konten TikTok mandi lumpur tersebut.

"Jadi tidak ada proses hukum. Kita belum (melihat) ada sangkaan pidana dalam masalah itu," kata Teddy, Sabtu (21/1/2023).

https://regional.kompas.com/read/2023/01/22/125621578/pemilik-akun-live-tiktok-ibu-mandi-lumpur-pamer-penghasilan-beli-motor