LIVE UPDATE
3 Ekor Babi di Sikka Mati Teridentifikasi Positif ASF, Hewan dari Bantuan Pemerintah Pusat
TRIBUN-VIDEO.COM - Sebanyak 16 babi di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), dilaporkan mati mendadak selama sebulan terakhir.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sikka Yohanes Emil Satriawan mengatakan, sebanyak tiga di antaranya terjangkit virus demam babi afrika atau african swine fever (ASF).
Baca: Ribuan Babi Mati Diduga akibat Wabah Virus Demam Babi Afrika, Harga Daging Tetap Stabil di Mentawai
Baca: Antisipasi Penyakit Demam Babi Afrika, Dinas Pertanian dan Pangan Badung Langsung Lakukan Cek Lab
Ketiga babi yang positif ASF itu berasal dari Kelurahan Nangameting, Kecamatan Alok Timur.
Ternak itu merupakan bantuan dari pemerintah pusat untuk warga Kabupaten Sikka pada 2022. (*)
# Kabupaten Sikka # Demam Babi Afrika # Kecamatan Alok
Reporter: Rima Anggi Pratiwi
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribunnews.com
Live Update
Akhirnya 2 Dokter Anestesi Kembali Bertugas di RSUD TC Hillers Maumere, Komitmen Terus Mengabdi
Senin, 14 April 2025
Live Update
2 Dokter Mogok Kerja Pasien Meninggal Dunia di RS T.C Hiller, DPRD NTT Murka Soroti Kasus
Sabtu, 12 April 2025
Live Update
Warga Ngamuk, Adang hingga Lempari Batu Alat Berat saat Protes Eksekusi Lahan HGU Nangahale Sikka
Kamis, 23 Januari 2025
To The Point
Seorang Ayah Tiri di NTT Cabuli Anak Gadisnya dengan Modus Diikuti Roh Halus, Terancam Denda Rp 5 M
Senin, 20 Januari 2025
Live Update
Hakordia 2024, Kejari Sikka Gelar Focus Group Discussion, Kajati NTT Jadi Keynote Speaker
Selasa, 10 Desember 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.