Tribunnews Update
2 Remaja Habisi Bocah karena Ingin Jual Organ Tubuh, Polisi Pastikan Tak Terkait dengan Jaringan
TRIBUN-VIDEO.COM - Gara-gara tergiur uang hasil penjualan organ tubuh manusia, dua remaja di Makassar, Sulawesi Selatan nekat menghabisi seorang bocah berusia 11 tahun.
Dua remaja tersebut yakni AD (17) dan MF (14).
Polisi memastikan bahwa mereka bukan termasuk dalam jaringan atau sindikat penjualan organ.
Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Budhi Haryanto dalam keterangannya pada Selasa (10/1) mengungkapkan, AD dan MF nekat melakukan aksinya karena ingin membuktikan pada orangtua bahwa mereka bisa mencari uang.
Pasalnya pelaku selama ini kerap dimarahi oleh orangtua perihal ekonomi.
Baca: Detik-detik Penculikan Bocah yang Dibunuh untuk Dijual Organnya Terekam CCTV
Baca: LIVE UPDATE SIANG: SIDANG PUTRI CANDRAWATHI HINGGA SISWA SMA BUNUH MURID SD UNTUK DIJUAL ORGANNYA
Meski telah menghabisi korban, pelaku tak jadi mengambil organ tubuh korban karena merasa kebingungan.
Terlebih mereka belum memastikan siapa pembeli organ tersebut.
Sehingga tubuh korban dibuang begitu saja di kolong jembatan Nipa-nipa Makassar.
Polisi kemudian menjerat pelajar SMA tersebut dengan pasal pembunuhan berencana dan UU perlindungan anak. (Tribun-Video.com)
Host: Sisca Mawaski
VP: Nunki Armada Laksana
# remaja # Bunuh # bocah # jual organ # organ tubuh #Makassar
Reporter: Fransisca Krisdianutami Mawaski
Sumber: Tribun Video
To The Point
AKBP Oloan Siahaan Diusulkan Dinonaktifkan, Polemik Penembakan 2 Remaja Tawuran di Belawan Sumut
5 hari lalu
Tribunnews Update
Detik-detik Mencekam Polisi Ditembak saat Tangkap DPO di Makassar, Proyektil Tertancap di Dada
6 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Pelaku Tawuran Tewas Seusai Ditembak, Kapolda Sumut Ajukan Penonaktifan Kapolres Belawan
6 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Ditembak saat Serang Mobil Kapolres Belawan, Seorang Remaja Tewas Seusai Alami Luka di Perut
6 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Kronologi Kapolres Belawan Tembak Pelaku Tawuran hingga Tewas, Bermula dari Mobil Diserang
6 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.