Markas Persipura, Stadion Lukas Enembe Lolos Verifikasi Risk Assessment: Siap Gelar Liga 2!

TRIBUN-VIDEO.COM - Tim risk assessment dari Ditpamobvit Baharkam Mabes Polri telah selesai memverifikasi markas Persipura Jayapura, Stadion Lukas Enembe.

Hasilnya, Stadion Lukas Enembe dinyatakan lolos verifikasi dan layak menggelar kembali lanjutan kompetisi Liga 2 musim 2022/2023.

Stadion yang mampu menampung kapasitas 40.000 penonton itu mendapat nilai 74,27 persen dan masuk kategori baik.

Penilaian tersebut ternyata jauh lebih baik dibanding Stadion Gelora Bung Karno yang hanya mendapat nilai 60vpersen.

Ketua tim risk assessment, Kombes Pol Purwoko, mengatakan penilaian Stadion Lukas Enembe sudah dilakukan secara teliti.

"Kami melakukan pemeriksaan terkait dengan fisik, kelengkapan dan sarana prasarana stadion," kata Kombes Pol Purwoko kepada awak media, Minggu (8/1/2023).

Baca: KPK Terus Berkoordinasi dengan Aparat Setempat, Masih Pikirkan Cara Jemput Lukas Enembe dari Papua

Kendati begitu, Kombes Pol Purwoko mengungkapkan, masih ada beberapa kekurangan di Stadion Lukas Enembe yang harus segera dilengkapi.

Beberapa kekurangan yang dimaksud Kombes Pol Purwoko adalah belum beroperasinya kamera CCTV Stadion Lukas Enembe.

Kemudian perawatan genset, rambu-rambu HSSE yang belum lengkap, serta beberapa kekurangan kecil lainnya.

"Harapan kami tentunya temuan-temuan yang sudah kami nilai dapat ditindaklanjuti, sehingga mengarah kepada stadion yang kita harapkan semuanya," imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Persipura, Jack Komboy, menyambut baik atas penilaian verifikasi Stadion Lukas Enembe ini.

Jack Komboy menuturkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Provinsi Papua terkait kekurangan stadion.

Baca: Penyuap Gubernur Lukas Enembe Jadi Tersangka, Direktur PT Tabi Bangun Papua Beri Fee Rp 1 Miliar

Sebab, Jack Komboy mengatakan, Stadion Lukas Enembe ini berada di bawah pengelolaan dan pengawasan Disorda Provinsi Papua.

"Angka sangat baik dan ada beberapa catatan yang diberikan kepada kita dan tentunya itu akan menjadi perhatian," ungkapnya.

Pria yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Papua itu mengaku bersyukur atas verifikasi Stadion Lukas Enembe ini.

Alasannya, melalui verifikasi stadion ini, Panitia Pelaksana Persipura banyak mendapat masukan dari tim risk assessment.

"Kami berterima kasih dari sisi Panpel ada hal-hal yang diberikan secara terperinci, seperti bila terjadi hal-hal yang di luar dugaan," tuturnya.

Karena itu, beberapa masukan dari tim risk assessment tersebut menjadi catatan penting bagi Panitia Pelaksana Persipura agar ke depannya semakin lebih baik.

"Itu merupakan catatan penting buat kita, sehingga saat melanjutkan Liga 2 atau event besar kami sudah siap," tandasnya. (*)

Baca Artikel Lainnya di Sini