Grebeg Sudiro Kembali Digelar setelah Absen 2 Tahun, Ada Wisata Perahu Hias dan 4.000 Kue Keranjang

TRIBUN-VIDEO.COM - Setelah vakum selama dua tahun, akhirnya Grebeg Sudiro akan digelar kembali.

Grebeg Sudiro 2023 hadir kembali tahun ini untuk merayakan Tahun Baru Imlek.

Bertajuk 'Merajut Harmoni dalam Kebhinekaan', Grebeg Sudiro 2023 tentu akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Berbagai kegiatan menarik juga akan memeriahkan Grebeg Sudiro 2023.

Bahkan rencananya bakal ada momen bagi-bagi 4.000 kue keranjang di gelaran Grebeg Sudiro 2023 nanti.

Selain itu, pengunjung juga bisa melihat karnaval budaya selama di acara Grebeg Sudiro 2023.

Baca: Kasus Covid-19 di Kota Solo Meningkat, Gibran Matikan Lampion Imlek di Kawasan Balai Kota Pasar Gede

Gelaran Grebeg Sudiro 2023 juga semakin menarik dengan hadirnya wisata perahu hias.

Berbagai rangkaian acara Grebeg Sudiro 2023 ini akan berlangsung cukup lama, mulai dari tanggal 10-30 Januari.

Menurut Ketua Panitia Grebeg Sudiro 2023, Arga Dwi Setyawan, acara di Grebeg Sudiro ini di antaranya ada Wisata Perahu Hias, Umbul Mantram, Pesta Seni, Bazaar Potensi UMKM, Karnaval Budaya, serta Pentas Harmoni Sudiro dan Kembang Api.

Arga juga mengungkapkan bahwa acara Grebeg Sudiro yang telah berlangsung selama 14 tahun ini memberikan warna dan identitas tersendiri bagi Kota Surakarta sebagai Kota Budaya.

Bahkan Grebeg Sudiro juga menjadi agenda pariwisata yang khas di Kota Surakarta.

"Grebeg Sudiro yang telah berlangsung 14 tahun telah memberi warna dan identitas Kota Surakarta sebagai Kota Budaya. Bahkan telah menjadi agenda pariwisata yang khas di Kota Surakarta," jelasnya saat ditemui awak media Selasa (3/12/2022).

Grebeg Sudiro sendiri dilatarbelakangi atas pertalian kebudayaan Jawa-Cina yang kemudian melahirkan budaya di wilayah Surakarta dan sekitarnya.

Hingga terjalin sebagai upaya pelestarian budaya secara lebih luas dan beragam.

Baca: 4.000 Kue Keranjang Akan Dibagikan saat Karnaval Grebeg Sudiro 2023 Mulai dari Pasar Gede Solo

Pasalnya, di tahun ini gelaran Grebeg Sudiro ditingkatkan melalui konsep budaya nasional.

Terlebih dengan adanya bantuan dana pengembangan dari Pemerintah Kota Surakarta dan Pemprov Jateng, gelaran ini diharapkan bisa menjadi event berskala internasional.

"Pada tahun 2023 Grebeg Sudiro ditingkatkan melalui konsep budaya nasional. Dengan adanya bantuan dana pengembangan dari Pemerintah Kota Surakarta dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Grebeg Sudiro ke depannya diharapkan mampu menjadi event berskala internasional," terangnya.

Rencananya dalam Karnaval Budaya yang diselenggarakan 15 Januari 2023 mendatang, akan menghadirkan beragam representasi budaya lokal di Indonesia.

Kegiatan ini melibatkan sebanyak 1550 peserta yang menampilkan beragam kesenian.

Selain itu, pihaknya juga melibatkan pelaku UMKM, PKL Pasar Gede, dan pedagang asongan yang akan mengisi bazaar.

Setidaknya ada sekitar 290 pelaku usaha yang terlibat dalam perhelatan ini.

Diketahui sebelumnya, selain dibagikan 4000 kue keranjang yang identik dengan perayaan Imlek itu juga akan ditempelkan di miniatur Stadion Manahan dan Gedung Djoeang 45.

Nantinya kedua miniatur ini akan diarak saat karnaval berlangsung.

(Tribun-Video.com/TribunSolo.com)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Grebeg Sudiro Hadir Kembali Setelah Dua Tahun Vakum, Ada Karnaval Budaya hingga Wisata Perahu Hias