Berita Solo Hari Ini: Tren Kriminalitas di Solo Meningkat Sampai 12,58 Persen di 2022

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUN-VIDEO.COM, SOLO - Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi merilis berbagai data yang dihimpun pihaknya setahun ke belakang.

Salah satunya adalah tahun 2022 kriminalitas di Kota Solo meningkat sampai 12,58 persen dibanding tahun lalu.

Ia pun meminta masyarakat untuk meningkatkan kesadaran lingkungan demi menurunkan angka kriminalitas.

"Secara tren meningkat. Masyarakat harus meningkatkan kesadaran diri terhadap lingkungan. Termasuk kerja atau tempat tinggal," jelasnya di Mapolresta Solo, Jumat (30/12/2022)

Di tahun 2021 kriminalitas mencapai 398 kasus.

Sedangkan di tahun 2022 meningkat menjadi 448 kasus.

Untungnya, pelanggaran hukum tindak pidana ringan mengalami penurunan sekitar 50 persen.

Dari 48 kasus tahun 2021 menurun menjadi 24 kasus tahun 2022.

Penyelesaian kejahatan pun meningkat 17,5 persen.

Dari 240 kasus menjadi 282 kasus.

Baca: Sosok FX Rudy yang Diisukan akan Masuk Kabinet, Sempat Jadi Wali Kota Solo Gantikan Jokowi

"Upaya-upaya terus kita lakukan meskipun kejahatan meningkat upaya penyelesaian kasus juga meningkat," jelasnya.

Lantas mobilitas yang meningkat membawa dampak peningkatan angka kecelakaan 38,31 peningkatan.

"Kita sertai upaya-upaya preventif yang dilakukan oleh Satlantas penyuluhan untuk menjadi pengguna jalan yang bertanggung jawab," terangnya.

Sedangkan pengungkapan narkoba 2022 total kasus 129 kasus dengan 159 tersangka dengan barang bukti sabu-sabu 487,09 gram ganja 496,633 gram, pil inex 5 butir.

"Masih cukup tinggi. Kami mengimbau yang punya putra putri perhatikan perilakunya. Pemuda tidak terpengaruh penyalahgunaan narkoba," tuturnya.

Baca: Berita Solo Hari Ini: Soal Genangan Muncul di Lapangan Stadion Manahan, Panpel: Masih Pemeliharaan

Sedangkan penegakan hukum 282 kasus dari total laporan 446 kasus.

Berikut ini beberapa kasus yang menonjol :

1. Kasus Pemerasan dengan Ancaman oleh Anggota Polri (Polres Wonogiri) di Bratan RT 03 RW 06, Kelurahan Pajang, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta

2. Kasus Jual Beli Tanah Ilegal Makam Bong Mojo, Jebres Surakarta

3. Kasus Pencabulan terhadap anak di bawah umur yang dilakukan oleh Karyawan BUMN (eks-Direktur PDAM Surakarta)

4. Kasus penipuan atau penggelapan uang pembelian lelang arisan sebesar Rp.33.850.000, di Gang Pasoepati 3 Kedung Tungkul RT 02 RW 07 Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta

5. Kasus Pencurian dengan pemberatan kabel tanah tembaga milik PT TELKOM oleh 3 orang anggota Polri dan 7 orang lainnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Waduh, Tren Kriminalitas di Solo Meningkat Sampai 12,58 Persen di 2022, Kapolresta Pesan Ini