Klaim Ferdy Sambo soal Pendanaan CCTV di Kompleks Duren Tiga: Saya yang Beli, Bukan Iuran Warga

TRIBUN-VIDEO.COM - Ferdy Sambo mengklaim bahwa CCTV di Duren tiga pada tahun 2016 dibeli atas uang pribadi miliknya bukan dari iuran warga.

Bantahan itu diungkap Ferdy Sambo dalam persidangan lanjutan pembunuhan berencana Brigadir J di PN Jakarta Selatan pada Kamis (29/12/2022).

Sebelumnya dalam persidangan Ketua RT Komplek Polri Duren Tiga Jakarta Selatan Seno Soekarto dalam berita acara pemeriksaan (BAP) menyebut CCTV di Duren Tiga dibeli atas iuran warga.

Keterangan dari Seno itu dibacakan oleh jaksa penuntut umum (JPU).

Saksi Seno mengatakan, CCTV yang dipasangkan di komplek Duren Tiga sejak tahun 2016 merupakan hasil inisiatif pendanaan swadaya.

Sehingga CCTV tersebut dikatakan milik warga.

Namun Ferdy Sambo memberikan bantaham.

Baca: Ferdy Sambo Akui Kejadian di Magelang Tidak Ada, Dalam BAP Saksi, Kejadian Hanya Ilusi

Sambo mengatakan, keterangan Seno bahwa di tahun 2016 hasil pendanaan swadaya warga itu tidak benar.

Ia mengaku, pendanaan dan pembelian dari dirinya selaku warga komplek Polri dan bukan dari iuran warga.

Sambo mengklaim, hal itu telah dibenarkan oleh saksi Marzuki dan Qodir.

Selanjutnya dalam persidangan saksi menjelaskan pada sembilan Juli saksi tidak mengetahui atau menerima laporan penggantian CCTV Komplek Polri Duren Tiga.

Dalam BAP ditulis juga pada hari Senin setelah diketahui ada pengantin CCTV melalui berita di media.

Saksi menghubungi satpam yang piket pada tanggal tersebut.

Dikatakan JPU pada tanggal 12 Juli 2022 sekitar 7.30 WIB Marzuki dan Sapar memberi penjelasan kepada saksi.

Bahwa saat kejadian ada sekitar tiga sampai lima orang mengaku sebagai anggota polisi datang ke pos satpam.

Seno menuturkan, mereka mengaku mengamankan Komplek Polri Duren Tiga.

Namun tidak menyebutkan dimana bertugas dan nama.

Hingga kemudian menganti DVR CCTV yang ada dengan yang baru.

(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ferdy Sambo Klaim CCTV di Duren Tiga Dirinya yang Beli, Bukan dari Iuran Warga,