Maraton Tiap Minggu, JPU Mengaku Kelelahan Jalani Sidang Ferdy Sambo Cs

TRIBUN-VIDEO.COM - Jaksa Penuntut Umum (JPU) hingga Pengacara mengaku kelelahan marathon menjalani sidang kasus pembunuhan berencana Brigadir J.

Atas hal tersebut, Kamis (22/12) JPU serta pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, yakni Arman Hanis mengusulkan untuk menunda sidang kasus tersebut hingga awal tahun 2023.

Namun, usulan Jaksa dan Arman Hanis ditolak Ketua Majelis Hakim, Wahyu Iman Santosa.

Diketahui sebelumnya, Wahyu Iman Santosa mengatakan, agenda sidang lanjutan yang akan digelar pada Selasa (27/12) mendatang.

"Saudara penuntut umum berarti kita tunda pada hari selasa yang akan datang dengan agenda ahli yang didatangkan penasihat hukum terdakwa dan saksi yang meringankan," ujar Hakim.

Kemudian, Arman Hanis memberikan interupsi dan mengusulkan sidang lanjutan digelar pada awal 2023 mendatang.

Yakni, tepatnya pada Selasa (3/1/2023).

Sementara, jaksa juga menyatakan kelelahan menjalani sidang yang terus menyita perhatian.

Bahkan, beberapa jaksa juga disebut telah suntik vitamin untuk menjaga kesehatan mereka.

Namun, permintaan mereka ditolak dengan tegas oleh majelis hakim sidang.

Baca: Lelah Sidang Marathon, JPU dan Pengacara Ferdy Sambo Minta Sidang Kasus Tewasnya Brigadir J Ditunda

Adapun alasan penolakan tersebut dikarenakan persidangan sudah ditentukan agar dilaksanakan dengan cepat, sederhana tentunya dengan biaya yang murah.

"Terima kasih atas usulan PH dan JPU. Majelis memutuskan bahwa sidang ini kembali pada asasnya, cepat sederhana dan murah sehingga jadwal tetap seperti semula Selasa yang akan datang tanggal 27 (Desember)," imbuh Hakim.

(Tribun-Video.com/Kompas.com).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Marathon Tiap Minggu, JPU Mulai Kelelahan Jalani Sidang Ferdy Sambo Cs

# JPU # Ferdy Sambo # saksi ahli # Bharada E # Brigadir J