Terkini Nasional
Deretan Kasus Oknum TNI Aniaya Mertua Selain Pratu SH, Tahun Lalu Ada yang Tega Usir Ibunda Istri
TRIBUN-VIDEO.COM - Di media sosial viral video yang merekam oknum anggota TNI tega menganiaya mertuanya.
Aksi memalukan itu diketahui dilakukan oleh oknum anggota TNI AU berinsial Pratu SH.
Pantauan TribunJakarta, korban terlihat mengalami luka parah di bagian kepala.
Darah mengalir deras dari dahi korban.
Pratu SH disebut-sebut menganiaya mertuanya tersebut menggunakan helm.
Saat diamankan para tetangga korban, Pratu SH bukannya merasa bersalah malah terus berusaha menyerang korban.
Peristiwa itu diduga terjadi di Tangerang, Banten.
Atas perbuatannya, Pratu SH kini telah diamankan di Lanud Atang Sanjaya, Bogor, Jawa Barat.
"Saat ini sudah diamankan di intelijen Lanud ATS (Atang Sanjaya) untuk diadakan pemeriksaan," kata Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau), Marsma Indan Gilang Buldansyah.
Ia mengatakan Pratu SH merupakan Tamtama Pembekalan Siang Disops Lanud Atang Sanjaya.
Indan menyebut Pratu SH tercatat tidak masuk ke kantor tanpa izin kemarin.
"Yang bersangkutan akan diberikan sanksi sesuai kesalahan yang dilakukan dan akan diproses sesuai ketentuan," kata Indan.
Baca: Mahfud MD Bongkar Borok Oknum TNI/Polri yang Jadi Bekingan Praktik Ilegal hingga Tak Bisa Disentuh
Diduga Bermula Ingin Mengambil Anak
Di media sosial anak korban, membeberkan kronologi penganiayaan yang menimpa ayahnya.
Kala itu korban baru saja menjemput cucunya yang berusia 6 tahun dari sekolah.
Lalu saat korban hendak menutup gerbang rumahnya, Pratu SH kemudian datang.
Ia berniat menculik anak tersebut.
"Tiba-tiba mengambil anak berusia 6 tahun
Ayah saya lantas melindungi cucunya yang ingin diculik tersebut," tulis anak korban.
Pratu SH kemudian memukul kepala mertuanya dengan menggunakan helm berkali-kali.
Pratu SH berupaya menculik anak tersebut diduga untuk menjadi barteran dalam upaya merebut bayi dari istri sirinya.
Pratu SH disebut-sebut sudah memiliki istri, lalu menghamili anak korban penganiayaan tersebut pada Maret 2022.
Pratu SH lalu berniat mengambil anak tersebut.
Posisi bayi dan istri siri Pratu SH disebut ada di Papua, lalu pelaku akhirnya meneror keluarga dan mertuanya.
Baca: Aksi Oknum TNI Pukul Mertuanya Pakai Helm Sampai Terluka Parah
Kasus Serupa: Oknum TNI Usir dan Aniaya Mertua
Tahun lalu, oknum TNI yang tega aniaya mertua juga pernah terjadi.
Pelakunya adalah Kopral Mesman yang tega mengusir mertuanya sendiri yang menyandang status disabilitas dengan cara kasar.
Dalam video yang virak, Kopral Mesman tanpa ampun menyeret dengan kasar kursi roda yang dinaiki mertuanya tersebut.
"Diam kau, ku usir kau, keluar kau, keluar kau, ini rumah saya," ucap oknum anggota TNI AU itu.
Berdasarkan kronologi yang diterima anggota DPR RI, Hillary Brigitta dari istri Kopral Mesman, peristiwa tersebut bermula saat ibunya datang dan memberikan nasihat kepada anggota TNI AU tersebut.
Bukan tanpa alasan, ibu istri Kopral Mesman memberikan nasihat karena rumah tangga anaknya kala itu sedang bermasalah.
Istri Kopral Mesman mengaku kerap cekcok dengan sang suami.
Usai aksinya menuai kecaman, Kopral Mesman mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada ibu mertua, kasunya berujung mediasi. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Oknum TNI Aniaya Mertua Bukan Cuma Pratu SH, Tahun Lalu Ada yang Tega Usir Ibunda Istri
Video Production: Tia Kristiena
Sumber: TribunJakarta
To The Point
Viral Video Siswa SD Dibanting saat Selebrasi Kemenagan Futsal di Surabaya, Keluarga Lapor Polisi
Selasa, 29 April 2025
Viral
Tak Punya Hati! Anak di Nias Tega Rendam Ibu Kandung di Lumpur, Ekspresi Pilu Sang Ibu Jadi Sorotan
Senin, 28 April 2025
Tribunnews Update
Alasan Polda Sumut Kini Tangani Kasus Megawati Anggota DPRD yang Diduga Cekik Pramugari Wings Air
Kamis, 24 April 2025
Regional
Update Kasus Anak Bos Toko Kue Aniaya Pegawai: Alami Disabilitas, Alasan Jaksa Tuntut 1 Tahun Bui
Rabu, 23 April 2025
Viral News
LIVE: Dokter Konsulen Tendang Alat Kelamin PPDS di Palembang, Pelaku Ternyata Sering Kena Kasus
Rabu, 23 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.