Terkini Nasional
Ada Pesan Aneh di Ponsel Salah Satu Korban di Kalideres, Sebut Lelah Jalani Hidup
TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Umum Asosiasi Psikologi Forensik (Apsifor), Reni Kusumowardhani mengatakan, pihaknya menemukan pesan tak biasa di handphone (HP) milik satu keluarga yang tewas di Citra Garden, Kalideres, Jakarta Barat.
Untuk diketahui, satu keluarga yang terdiri dari empat orang itu disebut polisi memiliki dua HP.
Kendati demikian, HP tersebut hanya digunakan oleh korban untuk mengirim pesan secara satu arah.
Menurut Reni, berdasarkan penelitian psikoanalisis, pesan itu diduga kuat ditulis oleh Dian (42), anak anak dari Rudyanto dan Margaretha Gunawan.
"Pesan ini ditulis anak-anak usia yang masih muda. Bahasanya segar dan terkini. Bagus dan tertata," ujar Reni, Sabtu (10/12/2022).
Pesan itu, kata Reni, berisi ungkapan emosi seperti marah dan kesal serta menyatakan rasa lelah dalam menjalani hidup.
Baca: Terkuak Alasan Anak Bungsu Bunuh Satu Keluarga di Magelang, Ngaku Dianaktirikan padahal Dimanja
"Dia bilang 'Kita hanya bisa lulus kalau kita bisa melampaui ujian Tuhan'. Kalimat-kalimat yang juga positif yang mengcounter dia. Tidak ada arah bunuh diri," ucapnya.
Sementara itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi menyebut, jenazah empat orang sekeluarga yang tewas di Kalideres, Jakarta Barat, bakal diserahkan ke pihak keluarga.
Pihaknya, kata Hengki, telah berkoordinasi dengan pihak keluarga perihal penyerahan jenazah yang kematiannya baru diketahui pada 10 November 2022 lalu.
"Sudah berkoordinasi dengan pihak keluarga setelah penyelidikan, nanti akan diantarkan untuk proses selanjutnya," ujarnya.
Saat ditanya kapan penyerahan jenazah akan dilakukan, Hengki tak menyebutkannya.
Ia menuturkan bahwa privasi pihak keluarga tak ingin diganggu.
"Dari pihak keluarga privasinya tidak ingin diganggu," kata Hengki.
Baca: Kepolisian Tak Temukan Adanya Unsur Pidana, Kasus Sekeluarga Tewas di Kalideres Kini Resmi Ditutup
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya memutuskan untuk menghentikan penyelidikan kasus tewasnya empat orang satu keluarga di Kalideres, Jakarta Barat.
Hengki menuturkan bahwa pihaknya tidak menemukan adanya unsur pidana atas kematian satu keluarga yang baru diketahui pada 10 November 2022 lalu.
"Kesimpulan akhir penyidikan kami baik dari Labfor maupun melibatkan berbagai ahli tidak ditemukan adanya peristiwa pidana yang menyebabkan kematian empat orang di TKP tersebut," ujarnya.
Ia menambahkan, tidak ada motif di balik kematian satu keluarga tersebut dan tidak ditemukan pula tindakan pencurian, pembunuhan serta kekerasan atas kematian mereka.
"Hasil penyelidikan kami tidak ada peristiwa pidana, maka kasus ini akan kami hentikan penyelidikan," katanya.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Isi Pesan Aneh dari Ponsel Milik Satu Keluarga Kalideres: Kita Bisa Lulus Kalau Bisa Lampaui Ujian
Sumber: Tribunnews Bogor
Tribun Video Update
Warga Gaza Dapat Pesan Misterius Diduga dari Israel, Ditawari bantuan Pindah ke Prancis
Rabu, 23 April 2025
Tribunnews Update
Pesan Damai Terakhir Paus Fransiskus: Perang Bukanlah Jalan, Semoga Tuhan Mengasihani Kita
Selasa, 22 April 2025
Mancanegara
PESAN TERAKHIR Paus Fransiskus Sebelum Wafat, Desak Israel Akhiri Perang di Gaza Demi Perdamaian
Selasa, 22 April 2025
Tribunnews Update
Pesan Terakhir Paus Fransiskus sebelum Wafat, Serukan Gencatan Senjata dan Bebaskan Sandera di Gaza
Senin, 21 April 2025
Tribunnews Update
Pesan Terakhir Paus Fransiskus sebelum Meninggal, Serukan Gencatan Senjata Gaza hingga Toleransi
Senin, 21 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.