Pelaku Pembunuhan di Magelang Tak Terlihat Berduka Setelah Bunuh Ortu dan Kakak, Tak Dibela Keluarga

TRIBUN-VIDEO.COM - Pelaku pembunuhan ibu, ayah dan kakak di Magelang, Jawa Tengah tak menunjukkan rasa duka setelah menghilangkan nyawa keluarganya.

Hal tersebut disampaikan oleh keluarga korban kasus pembunuhan di Magelang, Jawa Tengah.

Pihak keluarga korban memilih tak memberikan pembelaan terhadap tersangka dan agar pelaku mendapatkan hukuman setimpal.

Hal itu disampaikan oleh keluarga korban yakni Abbas Ashari (58), Heri Riyani (54), dan Dhea Chairunisa (25).

Baca: Pelaku Pembunuhan di Magelang Langsung Cuci Gelas yang Dipakai Korban Minum Kopi dan teh

Kakak kandung dari korban Heri Riyani, Agus Kustiardo menjelaskan dalam acara tersebut keluarga dari Abbas Ashari dan Heri Riyani sepakat untuk tidak memberikan pembelaan kepada tersangka yang merupakan anak dari korban.

"Dari kami dua pihak keluarga tidak ada pembelaan untuk tersangka. Harus menjalani hukuman, orang melanggar hukum mau seenaknya tidak bisa," jelasnya.

Agus Kustiardo mengungkapkan kejadian ini tidak pernah diduga oleh keluarga korban yang berada di Magelang maupun Yogyakarta.

Apalagi tersangka dalam kasus ini adalah anak dari korban.

Baca: Pelaku Pembunuhan 1 Keluarga di Magelang Berikan Takaran Berbeda untuk Masing-masing Korban

Menurutnya, perbuatan tersangka bernama Dhio sangatlah kejam.

Dimatanya, Dhio adalah sosok yang pintar memainkan karakter karena di depan keluarga terlihat baik.

Namun hingga saat ini, Agus sama sekali tidak melihat kesedihan dari muka Dhio setelah tiga anggota keluarganya meninggal.

Menurutnya, Dhio sangat pandai bermain karakter sampai tak menyangka pelaku merencanakan pembunuhan keji.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dhio Tidak Terlihat Berduka setelah Bunuh Orangtua dan Kakak, Keluarga Enggan Jenguk Tersangka

# TRIBUNNEWS UPDATE # pembunuhan # racun sianida # Pembunuhan di Magelang # anak durhaka