Terkini Nasional
Sindiran Keras Majelis Hakim pada Kuat Ma'ruf saat Beri Keterangan: Kalau Bohong Itu Konsisten
TRIBUN-VIDEO.COM - Majelis hakim mencecar Kuat Ma'ruf saat menjadi saksi dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (5/12/2022).
Kuat Ma'ruf menjadi saksi bagi terdakwa Bharada E dan Bripka Ricky Rizal. Kuat Ma'ruf sendiri merupakan terdakwa dalam kasus pembunuhan Brigadir J.
Ketua Majelis Hakim Wahyu Iman Santoso mencecar sopir keluarga Ferdy Sambo, terkait keterangan saat menjalani pemeriksaan di Provos Polri, usai penembakan terhadap Brigadir J terjadi di Duren Tiga.
"Seingat saya Provos mengatakan bagaimana kronologi kejadian? Saya balik tanya karena yang saya alami itu, yang saya ribut dengan almarhum itu di Magelang, bukan di Duren Tiga," kata Kuat Ma'ruf kepada Majelis Hakim.
Pernyataan Kuat tersebut justru membuat Hakim heran.
Sebab Kuat Ma'ruf malah menceritakan peristiwa di Magelang dan bukan membeberkan peristiwa di Duren Tiga, ketika diperiksa penyidik.
Baca: KPI Beri Sindiran Keras terhadap Konten Prank Baim Wong dan Paula Verhoeven: Mainan
Karenanya Hakim menilai Kuat Ma'ruf mencoba menghubungkan peristiwa yang ada di Magelang dengan di Duren Tiga.
Selain itu, Kuat Maruf dinilai Majelis Hakim banyak memberikan keterangan yang janggal.
Bahkan, Majelis Hakim menyindir Kuat Ma'ruf agar konsisten dalam berbohong.
Majelis hakim menduga adanya kebohongan yang disampaikan Kuat Ma'ruf terkait peristiwa penembakan Brigadir J di Duren Tiga pada 8 Juli 2022 lalu.
Kuat mengaku mengantarkan Putri Candrawathi masuk ke dalam kamar di rumah Duren Tiga dan menutup pintu kamar dan rumah.
Padahal, dalam dakwaan JPU, berdasar keterangan sejumlah saksi lain, disebutkan bahwa yang bertugas menutup pintu itu adalah Kodir, asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo dan Putri candrawathi.
Baca: Lirikan Mata Ferdy Sambo Bikin Kuat Maruf Bergidik, Ketakutan Mengira Bakal Ditembak
"Kenapa harus ditutup?" tanya hakim
"Kan sudah sore Yang Mulia," jawab Kuat.
Kan ada Kodir?" tanya hakim.
Kuat mengaku saat itu tak melihat sosok Kodir.
Selain itu Majelis Hakim tampak heran lantaran dalam rekaman CCTV yang telah dibuka di sidang sebelumnya terlihat sosok Kodir.
"Waktu itu saya tidak melihat Kodir dan kebiasaan saya waktu kerja. Itu saya tutup pintu karena kebiasaan saya di rumah," papar Kuat.
"Saudara itu lucu, kemarin di CCTV kita lihat sama-sama Kodir nampak. Saudara mengatakan di sini saya tidak lihat Kodir," kata Hakim.
"Waktu itu saya tidak memperhatikan, waktu di CCTV saya baru ngeh ada Kodir," ucap Kuat.
"Pandai memang saudara ini," kata Hakim.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Di Persidangan, Majelis Hakim Sindir Kuat Ma'ruf: Kalau Bohong Itu Konsisten
Sumber: Warta Kota
TRIBUNNEWS UPDATE
Jokowi Siap Datang Persidangan Ijazah Palsu, Bakal Bawa Ijazahnya Jika Diminta Majelis Hakim PN Solo
7 hari lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Sindiran Pedas Dedi Mulyadi ke Elite Kritik Kebijakan Siswa Nakal Dibina di Barak TNI: Bisanya Komen
Rabu, 30 April 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Sindiran Pedas Dedi Mulyadi ke Elite Kritik Kebijakan Siswa Nakal Dibina di Barak TNI: Bisanya Komen
Rabu, 30 April 2025
LIVE
LIVE: Dedi Mulyadi Balas 'Sindiran' Gubernur Kaltim soal Gubernur Konten saat Rapat Bersama DPR
Selasa, 29 April 2025
Tribunnews Update
Majelis Hakim Singgung 'Order Perkara,' Minta Tak Dihubungi saat Tangani Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Kamis, 24 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.