Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Daerah

Rekam Detik detik Selamatkan Diri dari Awan Panas Semeru yang Sekarang Berstatus Level 4 'Awas'

Minggu, 4 Desember 2022 19:59 WIB
Tribunnews Bogor

TRIBUN-VIDEO.COM - Erupsi Gunung Semeru yang terjadi hari ini, Minggu (4/12/2022) membuat statusnya meningkat.

Gunung Semeru kini berstatus awas (level 4).

Sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG) telah menaikkan status Gunung Semeru dari level 3 menjadi level 4 pada pukul 12.00 Wib.

Atas kenaikan status tersebut, Kepala PVMBG Hendra Gunawan meminta agar aktivitas warga dalam radius delapan kilometer dari puncak dan sektoral arah tenggara (Besuk Kobokan dan Kali Lanang) sejauh 19 kilometer dari puncak dihentikan total.

"Status Gunung Semeru dinaikkan dari Siaga (Level 3) menjadi Awas (Level 4) terhitung hari Minggu 4 Desember 2022 pukul 12.00 WIB," kata Hendra dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Minggu dilansir Tribunnews.com dari ANTARA.

Lebih lanjut, PVMBG mencatat ada erupsi disertai awan panas guguran yang terjadi di Gunung Semeru pada pukul 02.46 WIB dengan tinggi kolom erupsi mencapai 1.500 meter di atas puncak.

Sumber awan panas guguran berasal dari tumpukan material di ujung lidah lava yang berada sekitar 800 meter dari puncak (Kawah Jonggring Seloko).

Awan panas guguran (APG) tersebut berlangsung terus menerus dan hingga pukul 06.00 WIB jarak luncur telah mencapai 7 kilometer dari puncak ke arah Besuk Kobokan.

Sejak pukul 00.00 WIB sampai 06.00 WIB, aktivitas gempa terekam sebanyak delapan kali gempa letusan, satu kali gempa awan panas guguran.

Hendra menjelaskan situasi itu menunjukkan aktivitas erupsi dan awan panas guguran di Gunung Semeru masih sangat tinggi.

"Selain berpotensi terjadi awan panas, potensi terjadinya aliran lahar juga masih tinggi mengingat curah hujan yang cukup tinggi di Gunung Semeru," jelas Hendra.

Baca: Cerita Warga Lumajang saat Gunung Semeru Erupsi, Trauma Kejadian Erupsi Tahun 2021

Warga Evakuasi

Sementara itu, warga Lumajang dan sekitarnya segera mengungsi pasca- Gunung Semeru meletus.

Dalam rekaman yang dilansir TribunnewsBogor.com dari linimasa, terlihat warga menyelamatkan diri menggunakan sepeda motor.

Seorang warga yang mengenakan peci merah tampak memperingatkan warga untuk mengungsi.

Wajah warga tersebut terlihat dipenuhi debu dan abu material dari erupsi Gunung Semeru.

Dalam video lainnya, warga merekam momen awan panas mengitari kediamannya.

Tampak awan panas berwarna hitam pekat mulai menyasar rumah warga.

"Ini wedus gembel sudah sampai ke sini. Di atas saya ini wedus gembelnya. Ini situasi sekarang," ungkap seorang warga yang merekam video dan dibagikan di akun lambeturah.

Sebelumnya diwartakan, Gunung Semeru yang berada di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur kembali mengalami erupsi sejak pukul 02.56 WIB.

Erupsi Gunung Semeru kali ini, meluncurkan kolom abu berwarna kelabu dari puncak kawah.

Adapun intensitasnya masuk dalam kategori sedang hingga tebal setinggi 1,5 kilometer dari puncak kawah.

Awan panas guguran (APG) pun meluncur dari puncak kawah Jonggring Saloko sejauh 7 kilometer ke arah tenggara dan selatan.

"APG yang turun ber-amak (amplitudo maksimal) 35 mm dan masih berlangsung," tulis Mukdas Sofian dalam rilis resmi Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi ( PVMBG).

Data Seismograf mencatat, terjadi delapan kali gempa letusan dengan amplitudo 18-22 mm, berdurasi 65-120 detik.

Mengutip TribunJatim.com, Kepala Pos Pantau Semeru, Liswanto mengatakan, erupsi berupa guguran awan panas mengarah dua kecamatan.

Yakni ke sisi Kobokan, Kecamatan Candipuro, dan sisi Lanang, Kecamatan Pronojiwo.

Data menunjukan aktivitas Gunung Semeru terus mengalami fluktuasi sejak Jumat (2/12/2022).

Baca: Detik-detik Wedus Gembel Erupsi Gunung Semeru Sampai di Permukiman Warga, Gelap Mencekam

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Erupsi Lagi! Gunung Semeru Berstatus Awas, Warga Rekam Detik-detik Selamatkan Diri dari Awan Panas

# erupsi # Gunung Semeru # awan panas # Status # warga # evakuasi # Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi

Baca berita terkait di sini.

Editor: Erwin Joko Prasetyo
Video Production: Lalu Yusuf Wibisono
Sumber: Tribunnews Bogor

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved