Permintaan Turis Membludak saat Piala Dunia 2022, Unta di Padang Pasir Qatar Tampak Kelelahan

TRIBUN-VIDEO.COM - Tribunners, para suporter Piala Dunia 2022 berbondong-bondong datang ke Qatar untuk menyaksikan pertandingan dari tim kesayangannya mereka.

Selain melihat pertandingan Piala Dunia 2022, mereka juga memanfaatkan momen untuk berlibur di Padang Pasir, Qatar.

Tak sedikit dari mereka juga menikmati momen dengan wisata menunggangi unta di padang pasir.

Selama sebulan Qatar menyambut lebih dari satu juta penggemar atau pengunjung untuk Piala Dunia 2022.

Bisa dibilang, selama sebulan pula turis Piala Dunia 2022 ramai ingin menjajal wisata naik unta di Padang Pasir.

Namun ternyata hal ini menyebabkan unta-unta di Qatar mengalami kelelahan karena harus melayani para turis Piala Dunia 2022 yang terus berdatangan.

Diketahui, wisata naik unta di padang pasir ini memang termasuk salah satu aktivitas liburan yang banyak dilirik oleh wisatawan.

Bahkan dalam sehari sempat ada ratusan pengunjung menunggangi hewan unta.

Ratusan pengunjung tersebut tampak mengenakan jersey sepak bola dan membawa bendera dari negaranya.

Lantaran banyaknya permintaan dari turis ini, seekor unta juga terdengar mendengus keras saat sang pawang memaksa membangunkan hewan tersebut.

Sementara sekelompok penggemar nampak memainkan musik saat mereka menunggu naik unta.

Ali Jaber al Ali, penggembala unta Sudan berusia 49 tahun yang telah tinggal di Qatar selama 15 tahun mengatakan semua orang yang berkunjung ingin menunggangi unta.

Selain itu, banyak pengunjung yang ingin mengambil foto, dan Ali Jaber al Ali mencoba untuk memberikan pengalaman terbaik dan menyenangkan bagi semua orang.

Sebelum Piala Dunia 2022, pengunjung yang ingin naik unta biasanya hanya ada 20 wisatawan sehari.

Baca: Raffi Ahmad Beberkan Harga Tiket Nonton Piala Dunia 2022 Qatar, Ada yang 50 Juta Per Tiket

Namun sejak kejuaraan Piala Dunia 2022 dimulai, sudah ada sekira 500 wisatawan di pagi hari, diikuti 500 lagi di malam hari.

Ali Jaber al Ali sendiri memiliki 20 unta tetapi harus mendapatkan lebih banyak lagi untuk memenuhi permintaan.

"Sekarang kami memiliki 60 unta. Bahkan dengan 60, tidak cukup," ujarnya.

Meski demikian, ia juga menyadari bahwa unta membutuhkan waktu untuk beristirahat

Kemudian mencoba untuk mengidentifikasi kapan unta harus istirahat.

Terkadang unta menunjukkan rasa frustrasinya dengan duduk setelah bangun, atau menolak untuk dibangunkan.

Ketika melihat unta yang tidak mau bangun, dia memastikan untuk memberi hewan itu istirahat.

(Tribun-Video.com/TribunTravel.com)

Artikel ini telah tayang di TribunTravel.com dengan judul Unta di Qatar Tampak Kelelahan, Capek Layani Kehebohan Turis Piala Dunia 2022
Host : Ariska Choirina
Vp : Ika Vidya