Minggu, 11 Mei 2025

live update mancanegara

Mantan Presiden Rusia Ejek Habis-habisan Presiden Komisi Eropa Gegara Hapus Data Korban Ukraina

Kamis, 1 Desember 2022 21:47 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan Presiden Rusia Dmitry Medvedev mengejek Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Ejekan tersebut soal Ursula von der Leyen menghapus pernyataan tentang angka korban perang di pihak Ukraina.

Medvedev menyebut Langkah itu memalukan.

Dia menambahkan koreksi pernyataan itu menunjukkan blok Eropa tersebut hanyalah boneka AS.

Ejekan tersebut dituliskan Medvedev di sebuah media sosial Rusia pada Kamis (1/12/2022).

Lantas pernyataan yang dituliskan Komisi Eropa tersebut langsung dihapus dan diganti.

Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menghapus postingan video di akun Twitternya yang semula menyebut korban tewas tentara Ukraina mencapai lebih dari 100 ribu orang.

Penghapusan postingan Ursula von der Leyen itu diduga akibat protes Ukraina, yang keberatan angka-angka itu diungkapkan ke publik atas alasan sensitif.

Ia menambahkan sekira 20.000 nyawa warga sipil juga telah hilang di tengah pertempuran, yang berlanjut sejak akhir Februari.

Von der Leyen tidak mengungkapkan sumber informasi yang dia publikasikan itu.

Tak lama kemudian, postingan itu menghilang dari akun Twitter von der Leyen.

Ukraina telah bereaksi buruk terhadap klaim dari Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen.

Namun, para pejabat Ukraina tidak menyangkal perkiraan Presiden Komisi Eropa tersebut.

Juru bicara Zelensky, Sergey Nikoforov, mengatakan informasi sensitif seperti itu hanya boleh dipublikasikan oleh tiga orang.

Ketiga orang itu ialah komandan militer tertinggi di Ukraina yakni Jenderal Valery Zaluzhny, Menteri Pertahanan Aleksey Reznikov, atau Presiden Zelensky.

Pernyataan video tersebut telah ditarik dari akun Twitter-nya dan diganti dengan versi baru, yang menghilangkan angka-angka tersebut.

Di awal November, Kepala Staf Gabungan AS Jenderal AS Mark Milley, memperkirakan lebih dari 100.000 tentara Ukraina tewas.

Milley, mengatakan musim dingin akan menyebabkan permusuhan menjadi "statis" dan membuka "jendela peluang" untuk negosiasi.

Seruan untuk diplomasi dilaporkan membuat marah para pejabat di Kiev, yang berjanji untuk terus berjuang melawan Rusia sampai sepenuhnya mendapatkan kembali posisi pra-2014.

Pada akhir September, Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu menyatakan kerugian Ukraina sampai saat ini berjumlah lebih dari 61.000 tentara.

Angka ini sepuluh kali lebih tinggi daripada Rusia.

Di sisi lain pidatonya di Brussel, Ursula von der Leyen mengusulkan membentuk pengadilan khusus yang didukung PBB.

Hal ini dilakukan untuk menyelidiki dan menuntut apa yang dia gambarkan sebagai “kejahatan agresi Rusia.”

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Dmitry Medvedev Ejek Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen,

  
Host : Maria Nanda
Vp : Yohanes Anton

Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved