Kesaksian Bharada E: Sebelum Eksekusi, Sambo Disebut Tarik Leher Brigadir J hingga Suruh Berlutut

Tribun-Video.com - Sidang lanjutan perkara pembunuhan Brigadir J di PN Jakarta Selatan pada Rabu (30/11) mengurai fakta baru.

Terdakwa Bharada E dalam kesaksiannya menyebut Ferdy Sambo sempat mencekik leher almarhum Brigadir J saat akan dieksekusi.

Sesaat detik-detik sebelum ditembak, Brigadir J sempat bertanya alasan diperlakukan seperti itu kepada Ferdy Sambo.

Namun Ferdy Sambo justru memerintahkan Briagdir J untuk berlutut.

Kejadian ini juga disaksikan oleh Kuat Maruf dan Bripka Ricky Rizal.

Bharada E juga mengaku diminta Ferdy Sambo agar menodongkan pistolnya ke arah Brigadir J.

Baca: Sebut Yosua Harus Mati, Ucapan Ferdy Sambo ke Bharada E saat Perintah Tembak Brigadir J

Setelah itu, Bharada E meletuskan sebanyak 3 sampai 4 peluru dari jarak 2 meter kepada rekannya tersebut.

Kesaksian Bharada E ini juga dibenarkan oleh kuasa hukumnya yakni Rony Talappesy.

Rony menegaskan bahwa yang menarik leher Brigadir J adalah Ferdy Sambo bukan Kuat Ma'ruf.

Menurut Ronny, apa yang dikatakan kliennya saat dipersidangan dapat menjadi tumpuan kasus pembunuhan Brigadir J ini.

Ia mengatakan bahwa Bharada E sudah berkata sesuai fakta yang memang terjadi saat itu.

Sementara itu, menurut Bharada E, Ferdy Sambo juga ikut menembak Brigadir J.

Ferdy Sambo kemudian mengarahkan pistol Glock 17 ke arah atas tangga di rumah dinasnya.

Lalu, Ferdy Sambo menggunakan senjata tipe HS saat menembak ke dinding di atas televisi.

Baca: Eliezer sebut Ferdy Sambo Tembak Tembok dengan 2 Jenis Senjata setelah Yosua Tewas di Lantai

Dengan menggunakan sarung tangan, Ferdy Sambo meletakkan senjata ke tangan Brigadir J, kemudian menarik pelatuknya.

Sebelumnya Bharada E mengaku tak bisa menolak perintah Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J.

Ia mengaku takut dengan Ferdy Sambo yang berpangkat Kadiv Propam Polri.

Perbedaan pangkat yang terlalu jauh dijadikan alasan ia tak bisa menolak perintah Ferdy Sambo.

Bharada E menganalogikan pangkat yang hanya Bharada dengan Irjen bagikan langit dan bumi.

Ia pun mengaku menyesal telah menghabisi nyawa rekannya sendiri.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bharada E Sebut Ferdy Sambo Cekik Leher Brigadir J, Minta Yosua Berlutut sebelum Terjadi Penembakan,
Editor: Whiesa Daniswara

Host: Rima Anggi
Vp: Reza Nova