Mahasiswa Gelar Demo Tuntut Baim Wong Ditangkap Imbas Kasus Prank KDRT, Polisi: Ini Sudah Diproses

TRIBUN-VIDEO.COM - Puluhan mahasiswa melakukan demo di depan Polres Metro Jakarta Selatan pada Rabu (30/11/2022).

Demo yang digelar Gerakan Mahasiswa Hukum Indonesia ini menuntut Baim Wong agar ditangkap imbas kasus laporan KDRT palsu.

Aksi tersebut juga dimaksudkan untuk mendesak pihak kepolisian untuk kembali menindaklanjuti kasus Baim Wong yang sebelumnya membuat di Polsek Kebayoran Lama.

Aksi unjuk rasa atau demo tersebut dimulai sekitar pukul 15.28 WIB.

Para pendemo pun membentangkan spanduk bertuliskan 'Tangkap dan Adili Baim Wong!!!".

Baca: Mahasiswa Gelar Aksi Unjuk Rasa Buntut Kasus Prank KDRT, Minta Baim Wong Segera Diadili

Kemudian, orator yang memimpin para pendemo itu berorasi di depan Polres Metro Jakarta Selatan, sembari menyuarakan maksud dari aksi tersebut.

Mereka menginginkan pihak kepolisian Polres Jakarta Selatan untuk kembali memeriksa Baim Wong soal kasus laporan palsu

Unjuk rasa tersebut dilakukan selama kurang lebih 5 menit, sebelum akhirnya ditertibkan oleh pihak kepolisian.

Kemudian setelah pendemo mengakhiri unjuk rasa, dua perwakilan dari mahasiswa dipanggil polisi tersebut untuk dimintai keterangan.

Terkait dengan hal ini, Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi memberikan keterangan lanjut terkait kasus Baim Wong yang dilaporkan oleh beberapa pihak.

Ia menyebut pihak penyidik sudah menerima saksi dan barang bukti yang diamankan.

Nurma mengatakan bahwa hingga kini saksi dan barang bukti itu masih didalami.

Kasus tersebut juga masih dalam tahap penyelidikan.

Baca: Gerakan Mahasiswa Hukum Indonesia Lakukan Unjuk Rasa, Tuntut Baim Wong Ditangkap dan Diadili

Saat dimintai keterangan terkait saksi sopir dan juga kameramen yang sudah diperiksa, Nurma menjelaskan bahwa penyidik yang mengumpulkan keterangannya.

Sementara itu, Nurma menegaskan bahwa pihaknya masih memproses kasus tersebut dan tak tinggal diam.

Diketahui sebelumnya, penyidik sudah memeriksa dua saksi atas kasus KDRT palsu yang dilaporkan oleh Baim Wong.

Dua saksi tersebut, yakni sopir Baim Wong, Slamet dan Putro, editor YouTube Baim Paula.

Dalam pemeriksaan, Slamet menjelaskan dirinya hanya melakukan pekerjaannya sebagai sopir untuk mengantar jemput Baim Wong dan Paula Verhoeven ketika berada di Polsek Kebayoran Lama.

Lebih lanjut, keduanya bahkan menegaskan tidak mengetahui bahwa Baim dan Paula merencanakan untuk membuat konten prank KDRT di Polsek Kebayoran Lama.

Begitupun Slamet yang menambahkan jika konten tersebut dibuat secara spontan oleh suami Paula Verhoeven itu.(*)

(Tribun-Video.com/TribunSeleb)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kasus Prank Laporan KDRT Diungkit, Mahasiswa Demo Polisi, Tuntut Baim Wong Ditangkap

# Gerakan Mahasiswa Hukum Indonesia # Baim Wong # Polres Metro Jakarta Selatan