Terkini Daerah
Memprihatinkan, Warga Cianjur Korban Gempa Mengemis di Jalan, Orang Dewasa hingga Remaja Ikutan
TRIBUN-VIDEO.COM - Nasib pilu dialami warga Cianjur usai gempa bumi yang mengguncang wilayah mereka pada 21 November 2022.
Ternyata, bantuan yang telah diberikan banyak donatur tidak mampu mencukupi kebutuhan hidup warga.
Alhasil, pengungsi gempa Cianjur pun mulai mengemis.
Mereka meminta-minta untuk memenuhi kebutuhan hidupnya selama di pengungsian.
Tidak hanya di sepanjang jalan utama yang melintas di Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, mereka mengemis juga di jalan-jalan utama di Desa Mangunkerta, Desa Sarampad, Desa Talaga, dan Desa Cibulakan, Kecamatan Cugenang.
Pengungsi yang mengemis juga terlihat di Desa Nagrak di Kecamatan Cianjur.
Tak hanya bapak-bapak, ibu-ibu, remaja dan anak-anak juga ikut mengemis.
Bahkan, seorang ibu yang mengemis sambil menggendong bayinya.
Sebagian dari mereka menggunakan jaring yang bertangkai untuk memudahkan menerima uang dari para pengendara.
Ada juga yang meggunakan gayung panjang, topi, atau kardus.
Baca: Akses Jalan Jadi Kendala Distribusi Logistik pada Korban Gempa Cianjur, Jalan Kecil dan Berkelok
Bahkan ada pula yang menggunakan panci bertangkai agar mudah menerima uang.
"Buat sembako, Kang," ujar salah seorang pengungsi, sambil menyodorkan gayung kepada pengendara.
Saat mengemis mereka tak pernah terlihat sendiri, minimal berdua namun ada juga yang berkelompok, tujuh hingga sepuluh orang.
Ujang Wandi (43), Koordinator Posko 2 pengungsian di Kampung Panahegan, Desa Gasol, Kecamatan Cugenang, mengatakan para pengungsi terpaksa meminta sumbangan karena tak semua bantuan yang datang bisa memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari.
Seperti diakuinya saat ditemui Tribun Jabar, Selasa (29/11).
Baca: Kiprah Anjing Pelacak K9 Polri Asal Depok Temukan Korban Gempa Cianjur
"Yang paling kurang itu, seperti telor dan sejenisnya.
Kami juga harus menjaga pola makan agar tidak gampang sakit. Jika terus memakan mi setiap hari, kami takut akan bermasalah ke depannya," ujarnya.
Ujang mengatakan, mereka bukannya tak bersyukur dengan beragam bantuan tersebut namun stok yang berlebihan dan tidak terpakai sangat mubazir.
Di sisi lain, untuk mencukupi berbagai kebutuhan yang tak ada dalam bantuan itu, warga Panahegan pun akhirnya mencari sumbangan di pinggir jalan.
"Uangnya nanti kami belikan gas, dan kalau bisa akan kami gunakan untuk membelokkan pipa air karena sudah kering di sini," ujarnya.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Nasib Pilu Dialami Warga Cianjur Usai Gempa, Orang Dewasa hingga Remaja Mengemis di Jalan Demi Makan
Video Production: Danar Pamungkas Sugiyarto
Sumber: Tribunnews Bogor
Live Update
Kelompok Remaja Serang Warga Kabanjahe Karo Tengah Malam, Jalan Samura Disebut Sempat Mencekam
5 hari lalu
Live Tribunnews Update
LIVE: Kronologi Guru SD Tewas Bersimbah Darah di Kubu Raya, Dirampok & Ditikam Tetangga Disabilitas
6 hari lalu
Live Tribunnews Update
Tampang Remaja Disabilitas yang Habisi Nyawa Guru SD di Kubu Raya Usai Kepergok Rampok Rumah Korban
6 hari lalu
To The Point
AKBP Oloan Siahaan Diusulkan Dinonaktifkan, Polemik Penembakan 2 Remaja Tawuran di Belawan Sumut
Selasa, 6 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.