Rabu, 14 Mei 2025

Gempa Cianjur

Gempa Cianjur Miliki Daya Rusak Besar, Ini 3 Penyebab Banyak Rumah Rusak & Ratusan Korban Meninggal

Sabtu, 26 November 2022 17:39 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM, JAKARTA - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkap, alasan banyaknya korban meninggal dan signifikannya kerusakan akibat gempa tektonik bermagnitudo 5,6 pada Senin (21/11/2022) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Pertama, akibat gempa dangkal.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono dikutip dari Kompas TV, menerangkan, gempa itu memiliki karakteristik shallow crustal earthquake atau jenis tektotik sangat dangkal.

"Jadi memang energinya itu dari pusat yang dipancarkan, yang diradiasikan ke permukaan tanah itu masih kuat," kata Daryono.

Selain itu, struktur bangunan di wilayah terdampak juga tidak memenuhi standar tahan gempa.

"Mayoritas bangunan yang terdampak karena dibangun tanpa mengindahkan struktur aman gempa yang menggunakan besi tulangan dengan semen standar. Akibatnya, bangunan tersebut tidak mampu menahan guncangan gempa," kata kepala (BMKG) Dwikorita Karnawati dalam konferensi, Selasa (22/11/2022).

Baca: Ridwan Kamil Datangi Pengungsian Korban Gempa Cianjur Jabar, Bawakan Pizza untuk Hibur Korban

Baca: Hibur Para Korban Gempa Cianjur, Ridwan Kamil Bagikan Pizza dan Bercanda di Tenda Pengungsian

"Perlu dipahami, bahwa banyaknya korban jiwa dan luka-luka dalam gempabumi Cianjur bukan diakibatkan guncangan gempa bumi, melainkan karena tertimpa bangunan yang tidak sesuai dengan struktur tahan gempa bumi," lanjut dia.

Ketiga, gempa tersebut sangat merusak adalah lokasi permukiman berada pada tanah lunak (local site effect-efek tapak) dan perbukitan (efek topografi).

"Gempa itu sebenarnya tidak membunuh dan melukai, tapi bangunan yang tidak standar aman gempa yang kemudian roboh yang menimpa penghuninya itu menjadi penyebab jatuhnya korban jiwa dan luka," ujar Daryono.

Data sementara yang berhasil dihimpun BNPB hingga Selasa (22/11) pukul 17.00 WIB, terdapat ratusan jiwa meninggal dunia.

Hal ini diungkap Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto saat memberikan keterangan pers di Kantor Bupati Cianjur.

"Korban meninggal dunia 268 jiwa, yang sudah teridentifikasi sebanyak 122 jenazah, masih ada korban hilang sejumlah 151 orang, kita akan berusaha semaksimal mungkin agar seluruh korban ditemukan," ucap Suharyanto.

Kemudian data masyarakat yang mengungsi sejumlah 58.362 orang, luka-luka 1.083 orang, kerusakan infrastruktur seperti rumah rusak total berjumlah 22.198 unit.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Penyebab Gempa di Cianjur Miliki Daya Rusak Besar, Ini Tiga Penyebabnya

# gempa Cianjur # gempa # Cianjur # Korban Meninggal # rumah Rusak

Editor: winda rahmawati
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved