LIVE UPDATE TRAVEL
Situs Asing Diduga Lelang Kepulauan Widi di Halmahera Selatan, Jubir Luhut Buka Suara
TRIBUN-VIDEO.COM - Tribunners, baru-baru ini publik dihebohkan oleh situs asing yang melelang gugusan pulau atau Kepulauan Widi yang terletak di Halmahera Selatan, Maluku Utara.
Terkait kabar tersebut, Juru Bicara Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Jodi Mahardi angkat bicara.
Joni menegaskan bahwa pulau-pulau kecil tidak bisa dimiliki oleh pihak mana pun secara utuh.
“Pulau kecil hanya bisa dikelola oleh privat/individu tertentu dengan batasan area maksimal tertentu,” ujar Jodi dalam keterangan resmi, Rabu (23/11/2022).
Joni juga mengungkapkan, berdasarkan laporan yang ia terima Kepulauan Widi sudah memiliki izin pengelolaan.
Yakni antara pihak swasta dengan pemerintah provinsi setempat.
Baca: Pesona dari Pantai Mbuu di Ende NTT, Tawarkan Keindahan Sunrise hingga Pemandangan Pulau Koa
Izin pengelolaan tersebut diberikan kepada PT Leadership Islands Indonesia (LII) sejak lama.
Namun kabarnya hingga kini belum ada realisasi pembangunannya hingga kemudian muncul kabar Kepulauan Widi dilelang.
Ia pun mengungkapkan, apabila perizinan pengelolaan pulau kecil telah didapatkan perusahaan/subjek hukum nasional, maka proses kerja sama investasi dengan pihak asing juga harus dilakukan sesuai ketentuan perundang-undangan.
"Bagi pihak-pihak yang berminat untuk mengelola, bukan memiliki, kawasan pulau kecil harus mendapatkan izin dari pemerintah. Jika sampai ada pelanggaran dari ketentuan perundangan, maka bisa ada sanksi yang bisa dikenakan," kata dia.
Selain itu, dirinya juga menegaskan bahwa kedaulatan Indonesia atas semua pulau yang ada di dalam garis pangkal kepulauan Indonesia tidak perlu diragukan dan telah diakui dunia internasional.
Diketahui sebelumnya, gugusan pulau di Indonesia yang disebut sebagai Kepulauan Widi dilelang oleh situs lelang asing Sotheby's Concierge Auctions yang berbasis di New York, AS.
Baca: Antusias Desa Kampung Makian Halmahera Selatan di Piala Dunia 2022, Kibarkan Bendera & Agenda Nobar
Di dalam Kepulauan Widi ini terdiri dari kurang lebih 120 pulau kecil dengan hamparan pasir putih yang saling terhubung satu sama lain.
Kepulauan Widi juga memiliki alam yang sangat indah.
Bahkan tempat ini kerap disebut-sebut sehingga Maldives-nya Indonesia.
Di Kepulauan Widi juga masih menyimpan banyak potensi alam yang belum dilirik.
Bentangan pasir putih terlihat sepanjang garis di Kepulauan Widi, yang garis batasnya disambut oleh tenangnya air laut yang jernih kebiruan.
Air laut yang bening memukau, hamparan pasir putih dan udara segar bebas polusi membuat pulau ini menjadi destinasi yang tepat untuk berbagai macam olahraga air.
Mulai dari berenang, snorkeling, menyelam atau diving serta memancing.
Suasananya yang tenang juga menjadikan Pulau Widi sebagai tujuan yang tepat bagi wisatawan untuk beristirahat dari hingar-bingar perkotaan dan kesibukan sehari-hari.
Tak heran keindahan dan kecantikan pulau Widi kerap disandingkan dengan Kepulauan Maladewa atau Maldives yang beberapa tahun terakhir menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di dunia.
Keindahan kedua kepulauan tersebut memang datang dari kekayaan alam yang sama.
Hanya saja perbedaan Maladewa dan Widi terletak di kemudahan akses menuju masing-masing daerah, serta ketersediaan infrastrukturnya.
Sebab akses menuju ke Pulau Widi tak semudah menuju ke Maladewa.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Soal Kepulauan Widi Dilelang, Jubir Luhut: Pulau Kecil di Indonesia Tidak Bisa Dimiliki oleh Pihak Manapun "
# Kepulauan Widi # Pulau Widi # Halmahera Selatan # Maluku Utara # Jodi Mahardi
Reporter: Ariska Nur Choirina
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Kompas.com
Live Update
Gubernur Sherly Laos Mutasi 3 Pejabat Eselon II Pemprov Maluku Utara, Duduki Jabatan Strategis
Kamis, 1 Mei 2025
Live Update
7 Tersangka Rudapaksa Siswi SMP Belum Ditahan Polres Halmahera Selatan, Tim Hukum Korban Menuntut
Kamis, 24 April 2025
Regional
Janji Bupati Halmahera Selatan Bassam Kasuba Perbaiki Fasilitas Taman Budaya Saruma yang Rusak Parah
Rabu, 16 April 2025
Live Update
Bupati Haltim Resmi Lantik 4 Direksi BUMD Perdana Cipta Mandiri: Tanggung Jawab 2025-2030
Selasa, 15 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.