Hidup Bersama Tumpukan Sampah dan Belatung, Polisi: Kasus Tewasnya Satu Keluarga di Kalideres Rumit

TRIBUN-VIDEO.COM - Satu keluarga yang tewas misterius di Kalideres, Jakarta Barat ternyata hidup sersama tumpukan sampah dan belatung.

Hingga kini Polisi masih melakukan penyelidik terkait motif membiarkan tumpukan sampah di dalam rumah itu.

Diketahui korban terdiri dari suami, istri, anak dan paman.

Mereka yakni bernama Rudyanto Gunawan (71), Renny Margaretha Gunawan (68), Dian (42) dan Budyanto Gunawan (69).

Saat penyidik melakukan olat TKP, polisi menemukan sampah yang menggunung.

Hal ini disampaikan Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi.

Hengki juga mengaku heran saat melihat tumpukan sampah tersebut.

Baca: Terkuak Cara SAN Perdaya Ratusan Mahasiswa IPB ke Jurang Pinjol, Korban Tergiur seusai Diajak Minum

Baca: Kesaksian Petugas Kebersihan: Satu Keluarga Tewas di Kalideres Menunggak Iuran Sampah selama 6 Bulan

Lanjut Hangki pihaknya perlu ahli untuk menjelaskan maksud sebenarnya dari keluarga ini melakukan hal tersebut.

Selain gunungan sampah, polisi juga menemukan belatung di dalam rumah korban.

Polisi lalu akan melibatkan ahli serangga untuk menguak misteri penyebab kematian dari satu keluarga tersebut.

Hengki menuturkan kasus tewasnya satu keluarga ini sangat rumit.

Sehingga polisi butuh kehati-hatian dalam mengungkap motif kematian para korban.

“Ini kasus rumit maka perlu kehati-hatian jadi dari ahli akan jelaskan penyebab kematian, dan bukan hanya satu ahli tapi kolaborasi berbagai ahli dan profesi,” tegasnya.

(Tribun-Video.com/TribunJatim.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Terkuak Sekeluarga yang Tewas di Kalideres Hidup Bersama Tumpukan Sampah dan Belatung, Polisi: Rumit