Kelaparan Bukan Faktor Utama Penyebab 1 Keluarga Tewas di Kalideres, Temuan Belatung Jadi Petunjuk

TRIBUN-VIDEO.COM- Polisi mengungkapkan penemuan baru yang menjadi petunjuk penyebab satu keluarga yang ditemukan tewas di Kalideres, Jakarta Barat pada Kamis (10/11) lalu.

Temuan baru tersebut mengungkapkan penyebab kematian satu keluarga bukan karena kelaparan.

Diketahui, saat polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) lanjutan pada Rabu (16/11) kemarin, pihaknya menemukan banyak belatung di dalam rumah satu keluarga.

Dikutip dari Tribunnews.com, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan, adanya temuan sejumlah belatung itu dapat menjadi petunjuk.

Yakni, dapat diperkirakan kapan keempat jasad itu meninggal.

Baca: Polisi Menggandeng Sejumlah Pakar dan Ahli untuk Memecahkan Kasus Tewasnya 1 Keluarga di Kalideres

"Kami menemukan misalnya belatung. Dan ini bisa mengarahkan kapan dia meninggal," jelas Hengki, kepada wartawan pada Rabu (16/11/2022).

Berdasarkan temuan tersebut, kepolisian akan melibatkan para ahli.

Hal itu bertujuan untuk melakukan pemeriksaan mengenai kondisi belatung.

"Jadi gini rekan-rekan, ini kasus yang rumit yang perlu kehati-hatian. Dan ini memang perlu ahli yang nanti akan menjelaskan," tuturnya.

"Dan ini bukan satu ahli. Makanya ada interkolaborasi profesi berbagai ahli dalam rangka scientific crime investigation," sambung Hengki.

Meski begitu, Hengki belum menjelaskan lebih rinci perihal penemuan belatung.

Namun Hengki menyampaikan, setelah penyelidikan selesai dilakukan, ia akan menjelaskannya hingga menyeluruh.

Baca: Polisi Klaim Kantongi Motif Satu Keluarga Tewas di Kalideres, Hengky: Mematahkan dugaan Sebelumnya

"Nanti kami akan jelaskan, kami akan simpulkan di akhir penyelidikan. Tim ahli yang akan menjelaskan," kata dia.

Menurut Hengki, kemajuan penyelidikan tersebut dapat mematahkan dugaan dan spekulasi beberapa motif yang beredar di publik.

"Kami memperoleh beberapa kemajuan atau titik terang dari penyelidikan ini. Salah satunya terkait motif, kami bisa patahkan beberapa motif lain sebelumnya," ujar Hengki.

Namun, pihaknya belum menjelaskan lebih lanjut terkait motif tewas keempat jasad yang sebenarnya.

Meski begitu, Hengki mengatakan, dalam kasus ini sudah menemukan titik terang.

"Tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Barat memperoleh titik terang dalam penyelidikan berdasarkan metode penyelidikan induktif maupun deduktif," pungkasnya.

Baca: Eks Ketua RT Cerita Perbuatan Masa Lalu Satu Keluarga di Kalideres yang Tewas: Karma dan Durhaka

Sedangkan menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, terkait penyebab kematian satu keluarga itu belum dapat disimpulkan karena kelaparan.

Lantara hingga kini polisi masih terus mendalami motif dan penyebab kematian satu keluarga tersebut.

"Iya, dalam arti bukan kelaparan terus mati, tapi ini masih kami dalami lebih lanjut lagi," ungkap Zulpan.

Lanjut Zulpan menjelaskan, berdasarkan sejumlah bukti yang ada motif kelaparan bukanlah faktor utama dalam kematian satu keluarga itu.

Sehingga, Zulpan tak akan terburu-buru menyimpulkan penyebab tewasnya keempat jasad.

Karena untuk mengungkap penyebab kematian yang masih menjadi misteri itu diperlukan kehati-hatian.

"Jadi, belum bisa disampaikan dulu ya. Tapi ya kemungkinannya memang ya tidak mengarah mati karena kelaparan begitu ya," katanya.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bukan Mati Kelaparan, Polisi Sebut Belatung di Mayat Satu Keluarga di Kalideres Jadi Petunjuk

# belatung # Kalideres # satu keluarga tewas di kalideres # Polda Metro Jaya