Rabu, 14 Mei 2025

Terkini Daerah

Wali Kota Jakarta Barat Buka Suara terkait Satu Keluarga yang Ditemukan Tewas di Kalideres

Minggu, 13 November 2022 10:19 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko menyebut satu keluarga yang tewas di kawasan Kalideres, Jakarta Barat, tidak bersamaan.

Yani Wahyu menyampaikan informasi tersebut didapat dari penyelidikan kepolisian.

"Korban kan tidak serta merta langsung empat-empatnya meninggal ada proses ya berdasarkan informasi dari kepolisian," kata Yani Wahyu Purwoko di lokasi, Sabtu (12/11/2022).

Yani Wahyu mengungkapkan korban yang meninggal pertama adalah sang ayah berinisial RG (71).

Namun, kematiannya tidak langsung dilaporkan ke pejabat lingkungan dan hanya ditaburi kapur barus.

Baca: Misteri Kapur Barus di Meja Makan Rumah Keluarga yang Tewas di Kalideres Jakarta Barat

"Pertama meninggal itu bapak. Bapaknya meninggal informasi yang saya dapat hanya disikapi dengan hanya ditaburi kapur barus," ungkapnya.

Selanjutnya, sang Ibu berinisial KM (66) yang meninggal dunia saat itu dan disusul oleh sang paman berinisial BG (68).

Terakhir, barulah sang anak berinisial DF (42) yang meninggal dunia di dalam rumah tersebut.

Namun, dia tidak merinci waktu meninggal dunia yang tidak bersamaan itu.

"Kemudian berikutnya yang meninggal adalah ibunya, itu juga disikapi seperti itu. Yang ketiga adalah pamannya, baru yang terakhir anaknya," ucapnya.

Meski begitu, Yani Wahyu meminta kepada masyarakat tidak berasumsi soal kematian satu keluarga tersebut.

Meski hasil autopsi sementara menunjukan tidak adanya bekas makanan dan minuman di lambung korban, namun dia meminta untuk tidak terjebak jika keluarga itu meninggal dunia karena kelaparan.

Baca: Kematian Satu Keluarga di Kalideres Masih Misterius, Polisi Temukan Struk Belanjaan di TKP

"Kita ini jangan sampai terjebak oleh diksi tentang kelaparan ya," ujar dia.

Untuk itu, Yani Wahyu mengaku masih menunggu proses penyelidikan yang dilakukan oleh kepolisian.

"Nah inikan ada sesuatu gituyah yang memang apa motif, sebab sebab kematiannya tentu ini masih dalam penyelidikan pihak Polri," ujarnya.

Sebelumnya, warga Satu Extension, Kalideres, Jakarta Barat digegerkan dengan adanya penemuan empat orang dalam keadaan tewas pada Kamis (10/11/2022).

Baca: Isi Rumah Tempat Satu Keluarga Tewas di Kalideres: Kulkas 4 Pintu hingga Kasur Tak Bersprei

Keempat jasa itu yakni seorang bapak berinisial RG (71), anak berinisial DF (42), ibu berinisial KM (66), dan paman berinisial BG (68).

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan menerangkan penemuan empat mayat itu awalnya saat warga curiga setelah mencium bau busuk yang berasal dari salah satu rumah.

"Pada saat dibuka ditemukan ada empat jenazah di dalam, dua laki-laki dan dua perempuan," kata Haris kepada wartawan, Jumat (11/11/2022).

Haris menyebut dari informasi masyarakat di lokasi, keempat jasad yang ditemukan itu merupakan satu keluarga dengan keadaan sudah membusuk. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wali Kota Jakarta Barat Sebut Satu Keluarga yang Tewas di Kalideres Tidak Bersamaan Waktunya

# Wali Kota Jakarta Barat # Kalideres # Satu Keluarga Tewas # Polres Jakarta Barat

Editor: Ramadhan Aji Prakoso
Video Production: Arie Setyaga Handika
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved