Senin, 31 Maret 2025

LIVE UPDATE

Penyebab Obat Sirop Tercemar Etilen Glikol, BPOM: Ada Distributor yang Jual Propilen Glikol Palsu

Kamis, 10 November 2022 14:06 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K. Lukito menilai, ada modus yang dilakukan distributor kimia dalam menyuplai bahan baku pembuatan obat sirup kepada industri farmasi.

Modusnya adalah menawarkan bahan baku propilen glikol dengan harga murah.

Padahal sejatinya, bahan baku yang disalurkan palsu dan diduga merupakan zat murni etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG), bukan lagi sebatas cemaran.

Hal itu disampaikan Penny dalam konferensi pers di Tapos, Depok, Rabu (9/11/2022).

Adapun EG dan DEG adalah zat kimia berbahaya yang tidak boleh digunakan dalam obat sirup.

Namun cemarannya dimungkinkan ada dari beberapa zat pelarut tambahan termasuk propilen glikol dengan ambang batas aman 0,1 miligram/mililiter.

Cemaran yang melebihi batas ini diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut pada anak.

Ada suatu masa tertentu, di mana ada kelangkaan yang membuat sulitnya mendapatkan Propilen Glikol.

Hingga akhirnya perisahaan farmasi mendaoatkan tawaran dari produsen atau distributor kimia biasa.

Penny menuturkan, suplai bahan baku untuk industri farmasi seharusnya berasal dari Pedagang Besar Farmasi (PBF), bukan industri kimia biasa.

Sebab, bahan baku yang disalurkan oleh PBF biasanya sudah memenuhi standar pharmaceutical grade. Industri farmasi yang memproduksi obat sirup, kata Penny, sudah tahu dengan ketentuan ini.

Ada unsur pemalsuan dalam penawaran propilen glikol yang sebenarnya berisi etilen glikol dan dietilen glikol.

Penny tidak memungkiri, pemilihan bahan baku yang tidak sesuai standar ini merupakan salah satu cara untuk menghemat biaya produksi.

Memang, kata Penny, ada perbedaan harga yang mencolok antara bahan baku pharmaceutical grade dan industrial grade.

Perbedaan harganya bahkan bisa mencapai 5-10 kali lebih murah dibanding standar farmasi.

Lebih lanjut, Penny menyatakan, BPOM menemukan drum berisi bahan baku propilen glikol yang mengandung cemaran etilen glikol dan dietilen glikol melebihi ambang batas milik PT Samudra Chemical.

Drum dan sejumlah barang bukti lainnya ditemukan di gudang supplier (pemasok) PT Samudra Chemical yang didatangi BPOM.

Tak tanggung-tanggung, cemaran etilen glikol ini mencapai 99 persen sehingga diduga merupakan zat etilen glikol maupun dietilen glikol murni. Terdapat 59 jerigen yang diamankan BPOM.

Lalu, 12 jerigen di antaranya terdeteksi memiliki kandungan EG dan DEG yang sangat jauh dari persyaratan berdasarkan hasil uji yang dilakukan BPOM.

Dari 9 sampel yang terdeteksi EG kadarnya mencapai 52 persen hingga 99 persen. Padahal kadar seharusnya hanya 0,1 persen. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul BPOM Ungkap Banyak Obat Sirup Tercemar gara-gara Beralih ke Distributor yang Lebih Murah

VP: Yogi Putra
Host: Firda Ananda

Editor: Sigit Ariyanto
Video Production: Yogi Putra Anggitatama
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #LIVE UPDATE   #BPOM   #obat sirop

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved