Pascakericuhan di Konser Berdendang Bergoyang yang Digelar di GBK, Pengelola Beri Tanggapan

TRIBUN-VIDEO.COM - Pascapandemi Covid-19 sejumlah konser musik kembali digelar dibeberapa lokasi, namun beberapa acara tersebut harus ternoda akibat kericuhan.

Seperti konser Berdendang Bergoyang yang digelar di area Gelora Bung Karno (GBK) Senayan pada 28-29 Oktober 2022 lalu.

Dikutip dari Tribunseleb.com, Pengelola melalui Direktur Utama GBK, Rakhmadi Afif Kusumo mengatakan, atas kejadian kericuhan tersebut pihaknya turut kecewa.

Lantaran, konser yang digelar tak sesuai dengan perizinan serta keamanan yang telah disepakati sebelumnya.

Kemudian, sejumlah penonton yang hadir juga tak tertib sehingga menyebabkan kerusakan di sejumlah fasilitas.

Baca: Pengelola Buka Suara terkait Izin Konser di GBK, Benarkah Ada Kerusakan Fasilitas?

"Hari ini kan animo masyarakat sangat-sangat tinggi untuk datang ke kegiatan musik festival contohnya spesifik mengenai berdendang bergoyang kami juga merasa sangat kecewa terhadap panitia pelaksana terhadap EO," ungkap Rakhmadi Afif Kusumo.

Atas hal itu, kedepannya pihak pengelola akan menyeleksi dan melatih sejumlah unit pelayanan melalui Standar Operasional Prosedur (SOP) terkait perizinan konser yang digelar di GBK.

"Kalau perizinan untuk kegiatan non olahraga kami memberikan rekomendasi, namun izin keramaian dan juga kegiatan tersebut ada di Parekraf dan polisi," jelasnya.

"Kami juga berhubungan baik dengan kepolisian daerah bersama Kapolda kami juga kedepannya men-training seluruh unit kami walaupun kami sudah memiliki K3 SOP K3," ujar Rakhmadi.

Baca: Direktur Utama PPKGBK akan Perjelas mengenai Perizinan akibat Insiden Berdendang Bergoyang

"Kami juga meng-upgrade skill mereka untuk agar lebih baik lagi lebih tegas lagi kepada EO EO kami ke depan juga akan lebih selektif lebih evaluatif mana-mana saja yang bisa masuk di kawasan GBK," sambungnya.

Meski begitu, pihaknya tak menutup izin terkait acara konser yang digelar di GBK itu.

Asalkan, pihak penyelenggara telah mendapatkan izin keramaian dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan kepolisian.

"Kalau perizinan untuk kegiatan non olahraga kami memberikan rekomendasi, namun izin keramaian dan juga kegiatan tersebut ada di Parekraf dan polisi," ucap Rakhmadi Afif Kusumo.

(Tribun-Video.com/TribunSeleb.com).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Benarkah Ada Kerusakan karena Konser di GBK? Pengelola Buka Suara

#kericuhan #Konser Berdendang Bergoyang #GBK

Baca Artikel Lainnya di Sini