Olahraga
Senjata Anyar Persib Bandung Muncul dari Wonderkidnya, Bisa Jadi Santapan Empuk untuk David da Silva
TRIBUN-VIDEO.COM - Persib Bandung memiliki senjata anyar yang muncul dari sosok wonderkidnya dan berpotensi jadi santapan empuk David da Silva.
Dilansir TribunWow.com, senjata anyar Persib Bandung tersebut tak lain adalah kemampuan dari sang wonderkidnya, Robi Darwis yang memiliki kemampuan lemparan ke dalam jauh.
Seperti diketahui, sosok Robi Darwis belum lama ini berhasil kejutkan pecinta bola di Indonesia setelah aksi lemparan jarak jauhnya ia pertontonkan di laga Timnas U-20 Indonesia kontra Moldova, Selasa (1/11/2022).
Pada laga itu, Robi Darwis mampu menunjukkan skill barunya yakni lemparan ke dalam jarak jauh hingga satu di antaranya mampu berujung pada gol untuk Timnas U-20 Indonesia.
Saat itu, tepat di menit ke-48, Robi Darwis melakukan lemparan ke dalam dan mampu disambut oleh Muhammad Ferarri dengan tandukan.
Namun sayang, tandukan Muhammad Ferarri hanya menghasilkan kemelut dan gawang Moldova masih aman.
Akhirnya, lemparan ke dalam Robi Darwis mampu menjadi awal gol Timnas U-20 Indonesia tercipta.
Tepatnya di menit ke-73, Robi Darwis mampu memberikan lemparan jarak jauh yang gagal di antisipasi kiper Moldova, Dumenco.
Baca: Bintang Persebaya Ini Berpotensi Bebas Transfer, Persib Bandung dan PSIS Semarang Yakin Gak Minat?
Bola yang coba di intersep dengan tangkapan justru terlepas dan akhirnya berhasil jatuh dalam kontrol Muhammad Ferarri yang meneruskannya dengan sepakan keras ke gawang Moldova.
Dikutip TribunWow.com dari Persib.co.id, Robi Darwis menceritakan asal muasalnya bisa melakukan skill lemparan ke dalam jauh seperti yang ia perlihatkan di laga Timnas U-20 Indonesia.
Robi mengaku, kemampuannya tersebut pertama kali diketahui pada tahun 2010.
Saat itu ia mendapatkan instruksi pelatih untuk melakukan lemparan ke dalam.
“Berawal dari kompetisi lokal pada tahun 2010 kalau tidak salah. Saya pertama ikut kompetisi, ada bola out kemudian coba throw in ke gawang, eh nyampe. Dari situ pelatih menginstruksikan saya untuk selalu memanfaatkan kelebihan yang sebelum saya tidak tahu,” kata Robi mengawali ceritanya.
Pemain bertipikal seperti Hariono itu mengaku tak ada cara atau trik khusus untuk mengasag kemampuan lemparan jarak jauhnya.
“Saat ini terus belajar sendiri supaya lemparan semakin baik. Tidak hanya jauhnya, tapi berbahaya di area pertahanan lawan,” jelasnya.
Ia pun mengaku bersyukur dan berjanji akan terus konsisten dalam berlatih mengembangkan kemampuannya dalam lemparan ke dalam.
Baca: 2 Tim Jatim Kompak Beri Pukulan Telak, 4 Kekalahan Terbesar Persib Bandung di Era Liga 1 Indonesia
“Saya berusaha lebih konsisten di latihan dan pertandingan jadi keterbiasaan. Sekarang juga lebih mendalami juga jadi gimana caranya throw in jauh tapi gak sia-sia yang sekarang lebih didalami ingin konsisten lemparan itu serasa shooting lebih keras,” harapnya.
Di sisi lain, kemampuan lemparan ke dalam Robi Darwis akan menjadi senjata anyar Maung Bandung dalam menyusun skema serangan.
Luis Milla dapat menginstruksikan Robi Darwis untuk melakukan lemparan ke dalam menuju depan kotak penalti yang berpotensi menjadi makanan empuk bagi sang predator, David d a Silva.
Striker asal Brasil itu bisa memanfaatkan situasi lemparan ke dalam menggunakan sundulan atau sepakannya.
Menarik dinantikan akankah Persib Bandung bisa memanfaatkan kemampuan lebih dari Robi Darwis menjadi senjata anyar mematikan untuk lini depan pada gelaran Liga 1 2022.
(*)
Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Senjata Anyar Persib Bandung Muncul dari Wonderkidnya, Bisa Jadi Santapan Empuk untuk David da Silva
Host: Adi Manggala S
Video Production: Nabila A Fadhila
#BeritaBola #BeritaSepakBola #BeritaTerkini #BeritaTerupdate #BeritaHariIni #BeritaHariIni #Liga12022 #BRILiga1 #Persib #PersibBandung #StrikerPersib #LuisMilla #Bobotoh #PangeranBiru
#robidarwis #timnasindonesia
#beritaterkini #beritaterbaru #beritaupdate #beritaterbaruhariini #liga1 #liga12022 #liga1indonesia #persib #persibbandung
Sumber: TribunWow.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.