Rabu, 14 Mei 2025

Terkini Nasional

Benarkan Demo AKBAR 411 Ada Provokasi, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jakarta Pusat

Sabtu, 5 November 2022 08:34 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Provokasi sempat terjadi dalam aksi dalam Aksi Bela Rakyat (AKBAR) 411 di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Jumat (04/11/2022).

Aksi hari ini diinisiasi oleh Gerakan Nasional Pembela Rakyat (GNPR).

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Komarudin, membenarkan adanya provokasi ini.

Setelah didalami oleh pihaknya, provokasi ini terjadi akibat kesalahan di dalam pihak internal massa aksi.

Baca: Aksi Unjuk Rasa 411 Tuntut Jokowi Mundur dari Jabatan, 2 Menantu Rizieq Shihab Ikut Turun ke Jalan

"Tadi memang diduga ada provokator namun setelah kami dalami dan kita cek langsung ternyata hanya salah paham di kalangan mereka, antar mereka sendiri," ujar Komarudin kepada awak media, Jumat (04/11/2022).

"Jadi bukan orang dari luar, sudah kita pastikan bahwa itu bukan orang dari luar hanya salah komunikasi saja," tambahnya.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Komarudin, kesalahpahaman ini disebabkan karena adanya massa aksi yang hendak pulang lebih cepat, tapi di satu sisi ada massa lainnya yang masih hendak bertahan.

"Tadi ada di antara mereka mungkin yang sebagian ingin mengajak pulang ya, itu yang sempat kami dengar sedikit, namun ada sebagian lagi yang mengatakan suruh bertahan," jelas Komarudin.

Diketahui, sejumlah ormas, GNPR, termasuk Persaudaraan Alumni (PA) 212 turut berunjuk rasa di kawasan Istana Presiden.

Adapun tuntutan yang disampaikan dalam demo "411" itu, ialah mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mundur.

Menurut Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif, tuntutan terhadap Jokowi disuarakan karena sebelumnya beredar kabar soal ijazah pendidikan Jokowi yang diduga palsu.

Baca: Profil Refly Harun Ikut Aksi 411 Pakai Kaca Mata Hitam Bertopi, Anggap Tuntutan Jokowi Mundur Wajar

"Sampai hari ini kan memang belum ada tanggapan dan jawaban dari Istana ataupun Presiden yang sampai saat ini belum bisa menunjukkan ijazah SD, SMP, dan SMA sampai perguruan tingginya," kata Slamet dalam keterangannya, Jumat (4/11/2022). (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judulKapolres Metro Jakarta Pusat Benarkan Ada Provokasi dalam Aksi Bela Rakyat 411 GNPR

# provokasi # aksi Bela Rakyat (Akbar) 411 # Patung Kuda # Jakarta Pusat # GNPR # Kombes Komarudin

Video Production: Latif Ghufron Aula
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved