Saksi Penting Adzan Romer, Mantan Ajudan Ferdy Sambo yang Lihat Sambo Pakai Sarung Tangan Hitam

TRIBUN-VIDEO.COM - Sosok Brigadir Adzan Romer kembali menjadi perbincangan karena juga ikut terseret dalam pusaran hitam pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Pasalnya, ia disebut-sebut berada di rumah dinas Ferdy Sambo di Jalan Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Ia bahkan sempat berpapasan dengan Ferdy Sambo setelah sebelumnya menghabisi nyawa Brigadir J.

Kehadiran Adzan Romer diharapkan dapat membantu terbongkarnya kasus pembunuhan ini.

Lantas siapa Adzan Romer dan apa hubungannya dengan kasus pembunuhan Brigadir J?

Berikut sosok Adzan Romer dan hubungannya dengan kasus pembunuhan Brigadir J.

Sosok Adzan Romer

Nama Adzan Romer ternyata adalah salah satu dari sekian banyak ajudan Ferdy Sambo.

Mengutip Surya.co.id, dalam kasus pembunuhan Brigadir J, Jaksa Penuntut Umum (JPU) mengatakan bahwa Adzan Romer adalah orang yang mengetahui Ferdy Sambo mengenakan sarung tangan hitam di hari dan waktu pembunuhan Brigadir J terjadi, Jumat (8/7/2022) sore.

Kesaksian Adzan Romer itu terungkap dalam dakwaan jaksa dalam sidang Ferdy Sambo, Senin (17/10/2022).

Kesaksiaan Adzan Romer itu sekaligus mematahkan klaim pengacara Ferdy Sambo, Febri Diansyah yang mengatakan bahwa di CCTV Ferdy Sambo tidak menggunakan sarung tangan hitam.

"Tapi di CCTV tidak pakai sarung tangan hitam," ujar Febri Diansyah dalam jumpa pers Rabu (12/10/2022).

Jaksa juga mengatakan, sebelum peristiwa itu terjadi, Adzan Romer mengawal Ferdy Sambo menggunakan mobil Lexus LX 570.

Ferdy Sambo kemudian meminta sang sopir menepikan mobil di depan rumah dinas.

Ia lalu turun dari mobil dan tanpa sengaja menjatuhkan senjata api HS milik Brigadir J yang ia bawa.

Sontak, dengan sigap Adzan Romer berupaya membantu Ferdy Sambo dengan memungut senjata api itu.

Namun, upaya Adzan Romer dicegah oleh Ferdy Sambo.

"Saat itu Romer yang berada di samping hendak memungut senjata api HS milik korban Yosua, tetapi dicegah oleh Ferdy Sambo yang mengatakan, 'Biar saya saja yang mengambil'," demikian isi dakwaan itu.

Adzan Romer lantas melihat Ferdy Sambo memungut senjata itu dengan memakai sarung tangan hitam.

"Saat itu Adzan Romer melihat Ferdy Sambo sudah menggunakan sarung tangan hitam dan senjata yang terjatuh itu diambil kemudian dimasukkan ke dalam kantong celana sebelah kanan," ucap jaksa saat membacakan dakwaan.

Baca: MOMEN Mesra Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi saat Sidang, Cium Tangan dan Berpelukan

Jadi Saksi Penting

Atas kesaksiannya ini, JPU pun menjadikan Adzan Romer sebagai saksi penting untuk menguatkan pembunuhan berencana Brigadir J.

Terutama untuk menguatkan pasal pembunuhan berencana yang menjerat Ferdy Sambo.

Dengan kesaksian Adzan Romer, artinya Ferdy Sambo sebelumnya sudah menyiapkan sarung tangan hitam ini.

Jaksa Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pun menyebut bahwa dengan adanya sarung tangan hitam ini menunjukkan bahwa Ferdy Sambo sudah menyiapkan perlengkapan untuk menghabisi nyawa Brigadir J.

Orang yang Dengar Suara Tembakan

Pada saat peristiwa itu terjadi, Adzan Romer juga mendengar suara tembakan di dalam rumah.

Meskipun mendengar suara tembakan, Adzan Romer diminta mengaku tidak mendengarnya.

Ia dipaksa menandatangani Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang isinya tidak sesuai fakta.

Yakni menerangkan bahwa dirinya tidak mengetahui dan tidak mendengar adanya suara tembakan.

Adzan mengaku diminta menandatangani BAP yang sudah jadi dalam bentuk draf, meski proses tanya jawab belum berlangsung.

Baca: Reaksi Kamaruddin Simanjuntak Melihat Ulah Susi ART Ferdy Sambo di Persidangan, Siap Mempolisikan

Orang yang Todongkan Pistol ke Ferdy Sambo

Mengutip TribunJogja.com, Adzan Romer ternyata adalah orang yang menodongkan pistol kepada Ferdy Sambo.

Todongan pistol itu dilakukan Adzan Romer tatkala ia kaget mendengar suara tembakan dari dalam rumah.

Ketika akan memasuki rumah melewati dapur, Adzan Romer bertemu dengan Ferdy Sambo yang pada waktu itu hendak keluar dari dalam rumah melalui pintu dapur menuju garasi, pasca mengeksekusi Brigadir J.

Namun, todongan tersebut tak berlangsung lama.

Pasalnya, Adzan Romer langsung masuk ke dalam rumah setelah Ferdy Sambo mengatakan "ibu di dalam".

Hal itu disampaikan JPU dalam sidang perdana kasus pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022) siang.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(Surya.co.id/Putra Dewangga Candra Seta)(TribunJogja.com/Hari Susmayanti)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sosok Adzan Romer Saksi Penting yang Lihat Ferdy Sambo Pakai Sarung Tangan Hitam Sebelum Bunuh Yosua

# sarung tangan # Ferdy Sambo # Adzan Romer # Saksi kunci