Sabtu, 10 Mei 2025

WOW UPDATE

Aksi Wanita Bawa Senjata di Istana Presiden Jadi Sorotan, Pengamat Menduga itu Simpatisan ISIS

Rabu, 26 Oktober 2022 11:22 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM- Wanita yang membawa senjata api ditangkap polisi di kawasan Istana Negara pada Selasa (25/10) tengah menjadi sorotan publik.

Di antaranya, yakni pengamat terorisme turut menyoroti aksi nekat wanita tersebut.

Wanita itu diduga merupakan seorang simpatisan ISIS atau Islamic State of Iraq and Syria, yakni organisasi teroris dunia.

Dikutip dari Tribunnews.com, Pengamat Terorisme Ridlwan Habib meyakini wanita itu merupakan simpatisan ISIS.

“Pelaku kemungkinan besar adalah lone wolf (pelaku tunggal) yang punya simpati terhadap jaringan ISIS,” ungkap Ridlwan Habib.

Baca: Fakta Baru Wanita Bersenjata yang Terobos Istana Disebut Punya Pemahaman Radikal

Ia berani menyatakan seperti itu lantaran, hanya anggota ISIS yang membolehkan kaum wanita melakukan serangan.

Sedangkan, kelompok terorisme yang lainnya melarang kaum wanita melakukan serangan.

“Hanya ISIS yang memperbolehkan wanita melakukan serangan. Al Qaeda dan kelompok teror lain melarang wanita ikut berperang dan hanya laki laki yang menjadi penyerang,” jelas Ridlwan.

Atas tindakan yang dilakukan wanita itu, Ridlwan menegaskan bahwa pelaku tersebut secara tidak langsung siap dengan risiko yang akan diterimanya.

Yakni, wanita itu akan ditembak mati ditempat.

Seperti diketahui, Istana Presiden merupakan objek vital yang selalu dijaga oleh petugas dengan ketat.

Baca: Polisi Geledah Rumah Wanita Terobos Istana Selama 8 jam, Amankan 16 Barang Penting

“Pelaku menargetkan objek vital nasional dengan resiko mati atau ditembak mati. Itu artinya pelaku memang sudah siap mati,” jelasnya.

“Atau bahasa mereka mencari kemuliaan kematian karena aksinya itu,” pungkasnya

Saat kejadian berlangsung, posisi Presiden Joko Widodo tidak berada di Istana Negara.

Kala itu, Jokowi sedang meninjau beberapa infrastruktur yang ada di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) hari ini Selasa (25/10).

Sementara itu, Komandan Pasukan Pengamanan Presiden atau Paspampres Marsda TNI Wahju Hidajat Soedjatmiko turut meluruskan informasi terkait penangkapan wanita tersebut.

Baca: Polisi Selidiki Asal-usul Pistol Milik Wanita yang Coba Terobos Istana Presiden, Rumah Digeledah

Wahju menyatakan, wanita itu ditangkap lantaran tingkah lakunya yang mencurigakan.

Sehingga, dengan penuh kewaspadaan, anggota Paspampres segera menangkap wanita tersebut dan menyerahkan ke polisi yang bertugas di lalu lintas dekat Istana Negara.

Lalu, untuk senjata yang ditodongkan wanita itu sudah diamankan.

“Saat ini perempuan tersebut sudah berada di Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan. Untuk lebih lanjut silakan ditanyakan kepada Polda Metro Jaya,” kata Wahju.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com).

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengamat Duga Perempuan Bersenjata yang Hendak Terobos Istana Presiden Merupakan Simpatisan ISIS

# Wanita Nekat Terobos Istana Presiden # FAKTA-FAKTA Wanita Nekat Terobos Istana Presiden B # Perempuan Terobos Istana # ISIS

Editor: Ramadhan Aji Prakoso
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved