Rabu, 14 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Nama Fahmi Eks Penasihat Kapolri Hilang dari Dakwaan Sambo, Muncul Dugaan Tindakan Manipulatif

Senin, 24 Oktober 2022 15:41 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Indonesia Police Watch (IPW) menyebut ada kecurigaan baru terhadap kasus pembunuhan Brigadir J.

Pasalnya nama mantan penasihat Kapolri Fahmi Alamsyah hilang dari dakwaan Ferdy Sambo.

Sementara diduga Fahmi terlibat dalam kasus pembunuhan Brigadir J.

Baca: Sempat Menolak Ferdy Sambo, Hotman Paris Kini Jadi Kuasa Hukum Teddy Minahasa, Ini Alasannya

Dugaan tersebut disampaikan oleh Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso.

Ia menyampaikan nama Fahmi tidak tercantum dalam dakwaan Ferdy Sambo.

Hal tersebut diartikan bahwa Fahmi memang tidak dimasukkan sebagai fakta hukum.

"Maka hal itu mengindikasikan bahwa sejak pemeriksaan oleh Timsus dan Irsus fakta Fahmi Alamsyah tidak dimasukkan sebagai fakta hukum penyusun skenario kebohongan," tutur Sugeng dikutip Tribunnews.com, Minggu (23/10/2022).

Kemudian Sugeng menerangkan dua alasan penyebab nama Fahmi hilang dari dakwaan.

Dugaan pertama yakni tim khusus Kapolri secara sengaja tidak memeriksa Fahmi karena koneksinya dengan Listyo Sigit.

"Karena beberapa sebab, pertama, Fahmi memang tidak diperiksa sejak awal karena dia penasehat Kapolri," ujar Sugeng.

Sementara, kemungkinan kedua yakni Fahmi memang tidak terlibat dalam rekayasa kasus pembunuhan Brigadir J.

Baca: Hotman Paris Tolak Jadi Pengacara Ferdy Sambo, Kini Urus Kasus Narkoba Irjen Teddy Minahasa

Sehingga diduga Fahmi hanya membantu membuat naskah pers rilis.

Pers rilis itu telah disampaikan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes pol Budhi Herdi dan Karopenmas Divhumas Polri Brigjen pol Ahmad Ramadhan.

"Sebab kedua, Fahmi diperiksa dan memang tidak cukup bukti dia penyusun skenario, tetapi hanya sebatas membantu membuat pers rilis," lanjutnya.

Di sisi lain, pakar hukum Abdul Fickar Hadjar mengatakan jika nama Fahmi sudah ada dalam BAP maka seharunya tercantum pula dalam dakwaan.

Jika tidak, maka dicurigai ada tindakan manipulatif dari oknum penyidik Polri untuk menghilangkan fakta.

"Jika benar ada dalam BAP tetapi hilang dalam dakwaan, ini sebuah tindakan yang manipulatif, menghilangkan dan memotong penggalan realitas yang terjadi," ucap Fickar

Bahkan, menurut Fickar, manipulasi fakta tersebut bisa mengarah ke pembohongan publik oleh institusi.

"Dan jika kemudian dipublikasi atau terpublikasi juga mengarah pada pembohongan publik. Ini berbahaya bagi perjalanan sebuah bangsa dalam bernegara hukum," tutur Fickar.

Baca: Sempat Diisukan Punya Peran Vital, Nama Eks Penasihat Kapolri Ini Hilang dari Dakwaan Ferdy Sambo Cs

Diketahui sebelumnya pihak kepolisian sudah melakukan pendalaman terhadap keterlibatan Fahmi.

Ia pun mengundurkan diri dari jabatannya sebagai penasihat Kapolri sejak mencuatnya kasus ini.

Fahmi terhitung mundur dari jabatannya sejak Selasa (9/8/2022). (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul IPW Ungkap Dugaan Sebab Nama Fahmi Alamsyah Tak Ada dalam Surat Dakwaan Terdakwa Kasus Brigadir J

# TRIBUNNEWS UPDATE # Fahmi Alamsyah # Ferdy Sambo # pembunuhan # Brigadir J

Editor: Panji Anggoro Putro
Reporter: Maria Nanda Ayu Saputri
Video Production: Ghozi LuthfiRomadhon
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved