Kasus Gagal Ginjal Akut Anak Merebak, Apotek di Pasangkayu Pasang Papan Bicara Tak Jual Obat Sirop

TRIBUN-VIDEO.COM - Meminimalisir kasus gangguang ginjal pada anak, sejumlah apotek di Sulbar sudah tak lagi menjual obat sirop untuk anak-anak.

Tak terkecuali di Kabupaten Pasangkayu.

Hal itu terkait gangguan ginjal akut misterius alias gangguan ginjal akut progresif atipikal (acute kidney injury/AKI) yang menyerang anak-anak belum lama ini.

Instruksi itu bukan tanpa alasan.

Sebab, berdasarkan data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), terdapat 192 kasus gangguan ginjal akut misterius di 20 provinsi hingga 18 Oktober 2022.

Polres Pasangkayu melakukan inspeksi mendadak ke seluruh apotek dalam kota Pasangkayu, Sulawesi Barat, Jumat (21/10/2022).

Baca: Buntut Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak, Jokowi Minta Pengawasan Ketat di Industri Obat

Kasat Reskrim Polres Pasangkayu, IPTU Ronald Suhartawan, menyampaikan bahwa ini sebagai bentuk preventif.

"Ini preventif (pencegahan), bukan upaya hukum. Kami hanya menyampaikan imbauan agar pemilik apotek tidak lagi menjual obat sirup seperti yang tercantum dalam edaran kemenkes dan IDAI," imbau Ronald kepada pemilik apotek.

Pihaknya mengimbau kepada pemlilik apotek agar tidak menyediakan obat sirup yang dimaksud di etalase.

Meski begitu, dia mengaku belum ada dasar hukum untuk menyita obat itu walaupun masih ditemukan, kecuali imbauan.

"Untuk obat sirup paracetamol, tolong jangan dijual dulu. Jangan simpan di etalase. Arahkan saja membeli obat tablet bila ada yang butuh," kata Ronald.

Dikutip dari sejumlah media nasional, Kemenkes RI mengeluarkan instruksi agar seluruh apotek tidak menjual obat bebas maupun obat bebas terbatas dalam belum cair untuk sementara waktu.

Baca: Kemenkes Rilis 91 Obat Sirup yang Diminum Pasien Gagal Ginjal Akut, Sementara Dilarang Dikonsumsi

Selain dalam kota, Kapolres Pasangkayu, AKBP Didik Subiyakto juga menginstruksi seluruh polsek jajajaran hingga Bhabinkamtibmas untuk melakukan pengecekan ke seluruh apotek di kecamatan.

M. Yahya, pemilik Apotek Anugerah Pasangkayu saat diwawancara wartawan mengatakan, pihaknya sudah tidak menyediakan obat sirop yang dimaksud sejak kasus ini mencuat.

"Seluruh obat sirop yang diduga penyebab gagal ginjal itu, kami sudah tarik dan tidak kami jual kepada konsumen," kata Yahya.

Pihaknya bahkan memasang tulisan di atas etalase agar dapat dibaca oleh pembeli, jika mereka sedang tidak menjual obat sirop untuk anak-anak.

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Egi Sugianto

Artikel ini telah tayang di Tribunsulbar.com dengan judul Apotek di Pasangkayu Pasang Papan Bicara Sementara Tak Jual Obat Sirop, Pembeli Diaimbau Beli Tablet

# gagal ginjal akut # apotek # Sulawesi Barat