AS Pusing terkait Prediksi China Bakal Invasi Taiwan, Susul Nasib Perang Rusia dan Ukraina

TRIBUN-VIDEO.COM - Diprediksi Taiwan akan bernasib sama dengan Ukraina.

Pasalnya disebut-sebut China akan menginvasi Taiwan.

Hal tersebut pun disampaikan oleh Kepala Operasi Angkatan Laut Amerika Serikat, Laksamana Michael Gilday.

Gilday merupakan kepala operasi angkatan laut AS merupakan pejabat senior terbaru di Washington.

Ia menyampaikan kekhawatiran Presiden China Xi Jinping yang jauh lebih bertekad daripada yang diperkirakan merebut Taiwan.

Pihaknya mengatakan militer sedang bersiap menanggapi invasi China ke Taiwan.

Diprediksi invasi ini akan terjadi tahun 2022.

Tanggapan Gilday muncul ketika pejabat tinggi keamanan Taiwan memperingatkan setiap upaya untuk menyerang pulau hingga mengubah China menjadi paria internasional.

Perlu diketahui paria adalah golongan masyarakat terendah yang tidak mempunyai kelas.

Kemudian Gilday ditanya oleh Presiden China Xi Jinping dalam acara Kongres Partai Komunis.

Gilday ditanya apakah ia setuju dengan komentar laksamana AS lainnya bahwa Beijing akan siap merebut Taiwan pada 2027.

Partai Komunis China tidak pernah menguasai Taiwan, tetapi mengklaim pulau yang memiliki pemerintahan sendiri itu sebagai miliknya.

Taiwan bukan sekutu perjanjian Amerika Serikat.

Namun Kongres terikat oleh hukum untuk menjual senjata pertahanan ke Taipei.

Ada pula dukungan bipartisan guna melindungi apa yang telah menjadi progresif serta mitra dagang global yang bital.

Sejak lama China menginginkan penyatuan kembali secara damai dengan Taiwan.

Namun akan mengancam menggunakan kekuatan.

Terutama jika pulau itu secara resmi mendeklarasikan kemerdekaan.(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul AS Harus Bersiap untuk Tanggapi Kemungkinan Invasi China ke Taiwan

# China # Invasi #  Taiwan # Rusia # Ukraina