Gelombang Misterius Muncul di Jembatan Krimea sebelum Ledakan, Diduga Kapal atau Drone Ukraina

TRIBUN-VIDEO.COM - Video ledakan di Jembatan Krimea beredar luas di media sosial dan menjadi sorotan.

Sebuah gelombang misterius muncul di bawah jembatan sesaat sebelum meledak,

Pihak Rusia menduga, gelombang itu muncul dari kapal atau drone milik Ukraina yang sedang melakukan misi peledakan.

Beberapa orang berspekulasi, gelombang itu merupakan bom di dalam air.

Pasca ledakan tersebut, Putin meminta keamanan di jembatang ini semakin ditingkatkan.

Baca: Vladimir Putin Sebut Ledakan Jembatan Krimea Disiapkan Ukraina untuk Hancurkan Infrastruktur Rusia

Bahkan pengawasannya menggunakan dinas rahasia FSB.

Dalam video dan hasil penyelidikan pihak Rusia, ledakan berasal dari sebuah truk dan menewaskan tiga orang.

Penegak hukum Rusia telah mengidentifikasi pengendara truk tersebut yakni Samir Yusubov (25) dai wilayah Krasnodar.

Putin telah menuding aksi peledakan ini dilakukan oleh Ukraina.

Putin menyebut tindakan peledakan merupakan terorisme untuk menghancurkan infrastruktur sipil yang sangat penting.

“Tidak diragukan lagi. Ini adalah tindakan terorisme yang bertujuan menghancurkan infrastruktur sipil yang sangat penting,” katanya.

Baca: Hari ke 228 Perang Rusia vs Ukraina, Ledakan Zaporizhzhia hingga Putin Usut Ledakan Jembatan Krimea

Putin mengatakan, aksi ini dirancang, dilakukan dan diperintahkan oleh layanan khusus Ukraina.

“Ini dirancang, dilakukan dan diperintahkan oleh layanan khusus Ukraina,” sambungnya.

Sementara itu, Zelensky dianggap justru membuat insiden itu sebagai lelucon.

(Tribun-Video.com/dailymail.co.uk)

Artikel ini telah tayang di dailymail.co.uk dengan judul "Video shows mystery 'wave' under Crimea bridge just before it was blown to smithereens: Speculation grows that Ukraine used a boat or explosive-laden drone – despite Russian claims of truck bomb - as attack threatens Putin's supply lines"

HOST: RATU SEJATI
VP: YOGI PUTRA

# Gelombang Misterius # Jembatan Krimea # ledakan # kapal # drone # Ukraina