Tribun Wow Update
Kronologi Komplotan Oknum Polisi Medan yang Merampok Sekeluarga, Identitasnya Berhasil Terungkap
TRIBUN-VIDEO.COM - Benny, pria yang hendak menjual sepeda motor melalui aplikasi Facebook malah menjadi korban perampokan komplotan oknum polisi di Medan, Rabu (5/9/2022).
Setelah didalami, pelaku yang hendak merampok tersebut berjumlah tiga oknum polisi yang bertugas di Sat Samapta Polrestabes Medan beserta dua warga sipil lainnya.
Diketahui, empat perampok tersebut telah ditangkap, namun, satu pelaku lainnya masih dalam pengejaran pihak kepolisian.
Adapun, tiga oknum polisi tersebut berinisial H, B, dan A, beserta satu warga sipil, telah ditangkap.
Mereka ditangkap, lantaran berusaha merampok satu keluarga di Pancur Batu, Deli Serdang, Sumatera Utara.
Dikutip dari Kompas.com, korban bernama Benny menjelaskan, peristiwa tersebut berawal dari ia mengunggah foto sepeda motornya yang hendak dijual di Facebook.
Kemudian, ada satu pemilik akun yang menanggapi dan hendak membeli sepeda motor yang diposting Benny tersebut.
Tak berlangsung lama, percakapan itu berlanjut ke Whatsapp dan mereka membuat janji bertemu di sekitar kawasan Pancur Batu pada Rabu (5/9/2022) lalu.
Pertemuan itu terjadi sekira pukul 19.00 WIB.
Baca: 3 Oknum Polisi Polrestabes Medan Rampok Motor Warga, Modus Ingin Beli Motor Korban
Pada saat kejadian, Benny datang menggunakan sepeda motor bersama anak dan istrinya.
Setibanya di lokasi, terdapat dua pria yang mengendarai sepeda motor mendatangi korban dan mengaku sebagai pembeli.
Pada saat itu, kedua oknum polisi tersebut mengecek unit dan mempelajari cara menggunakan remote motor.
"Awalnya mereka datang dua orang mengecek unit dan mempelajari cara memakai remote, di situ saya sudah mulai curiga," ungkap Benny.
Pada saat kejadian berlangsung, kemudian datang mobil kijang Innova berwarna hitam dan berpelat nomor BK 1165 QZ.
Mobil yang berisikan tiga laki-laki tersebut seketika menghampiri Benny.
Lalu, mereka menyebut motor yang hendak dijualnya itu terlibat masalah.
"Mereka minta saya tidak bergerak karena alasannya mereka itu bertugas di Polda Sumut," kata Benny.
Benny menuturkan, kala itu dirinya merasa ada kejanggalan, lalu pihaknya meminta para pelaku untuk menunjukkan identitasnya.
Namun, para pelaku tersebut tidak memberikannya dan ngotot ingin membawa Benny ke kantor polisi.
Atas hal tersebut, dia meminta dibawa ke Polsek Sunggal saja.
Tak berlangsung lama, tiba-tiba para pelaku berusaha membawa kabur sepeda motor beserta STNK.
Mengetahui hal tersebut, Benny bergegas mengunci kontak motor tersebut.
Diketahui, pelaku komplotan kala itu juga mengancam Benny akan dibawa masuk kedalam mobil.
"Saya bilang, 'sebentar, biar saya telepon kawan yang di Polda'," kata Benny.
Benny saat itu mengatakan, hendak menelepon rekannya yang bertugas di Polda.
"Saya bilang, 'sebentar, biar saya telepon kawan yang di Polda'," ujar Benny.
Komplotan yang mendengar hal tersebut, langsung kabur.
Baca: 3 Oknum Polisi Polrestabes Medan Rampok Seorang Warga Sipil, Sempat Mengaku Personel Polda Sumut
Padahal yang sebenarnya terjadi, dia hendak mengambil ponsel lantaran ingin mengambil foto wajah pelaku.
"Mau ku foto, mereka marah, terus kabur. Mau dibawanya STNK sama kunci motor saya," ujar Benny.
Lantaran pelaku ingin kabur, istri Benny berusaha menahan mobil tersebut.
Namun, komplotan tersebut tetap menancap gas mobil hingga istri Benny yang tengah menggendong serta menahan mobil itu terluka lantaran terseret mobil.
Diketahui, surat kendaraan motor yang sempat diambil pelaku, dikembalikan lagi dengan melemparkan STNK keluar mobil.
"Dilemparkan nya kunci sama surat ke muka saya. Saya lihat anak saya tercampak, ya saya selamat kan anak saya dan tidak saya kejar mobilnya," kata Benny.
Atas kejadian tersebut, Benny segera melaporkannya ke pihak kepolisian Polrestabes Medan.
Kemudian, Polrestabes Medan segera mengatasi kasus tersebut.
PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa menyatakan, kini identitas tiga pelaku telah terungkap.
Diketahui tiga pelaku itu merupakan anggota Sat Samapta Polrestabes Medan.
"Yang bersangkutan akan dilakukan proses baik itu proses secara kode etik dan juga secara pidana. Motifnya ingin menguasai barang," kata PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa.
(Tribun-Video.com/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kronologi 3 Anggota Polrestabes Medan Rampok Satu Keluarga, Awalnya Pura-pura Ingin Beli Motor Korban"
# Tribun Wow Update # oknum polisi # perampokan # Polrestabes Medan
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Sumber: Kompas.com
Live Tribunnews Update
LIVE: Kronologi Guru SD Tewas Bersimbah Darah di Kubu Raya, Dirampok & Ditikam Tetangga Disabilitas
6 hari lalu
Live Update
Nekat Rampok Bengkel di Pangkalpinang, 2 Pemuda Diringkus Polisi, Salah Satunya Residivis
Senin, 5 Mei 2025
TRIBUN VIDEO UPDATE
Viral Oknum Polisi di Ternate Todong Pisau ke Warga, Emosi Tak Terima sang Ibu Dapat Kekerasan
Senin, 5 Mei 2025
TRIBUNNEWS UPDATE
Viral Polisi di Ternate Todong Pisau ke Warga, Emosi Tak Terima sang Ibu Dapat Tindakan Kekerasan
Minggu, 4 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.