LIVE UPDATE
Gas Air Mata Ditembakkan ke Arah Tribun Stadion Kanjuruhan, Sebabkan Suporter Berdesakan dan Tewas
TRIBUN-VIDEO.COM - Kericuhan terjadi seusai laga Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10) malam.
Kericuhan terjadi lantaran para suporter Arema FC nekat turun ke lapangan dan berbuat anarkis, hingga polisi menembakkan gas air mata.
Tak hanya di lapangan, gas air mata ternyata juga ditembakkan ke arah tribun penonton.
Dalam video amatir yang direkam penonton memperlihatkan detik-detik gas air mata menyasar ke arah tribun.
Para suporter yang masih duduk di tempatnya masing-masing tampak berusaha mengindarinya.
Ada yang menutupi wajah dengan syal dan ada pula yang sudah berhamburan keluar dari tribun.
Tindakan petugas yang menembak gas air mata ke arah tribun menuai kecaman dari warganet Twitter.
Baca: Ikut Berduka dengan Tragedi Arema FC Vs Persebaya Surabaya, Real Madrid Lakukan Tribute untuk Korban
Baca: Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Pecah seusai Pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya
Mereka menyebut bahwa hal itu tidak sesuai dengan standar prosedur aturan FIFA.
Dalam Pasal 19b disebutkan dengan jelas bahwa senjata atau gas pengendali massa tidak boleh dibawa atau digunakan di stadion.
Sementara itu, Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta angkat bicara soal penggunaan gas air mata saat kericuhan terjadi.
Nico mengatakan, kejadian berawal saat para suporter turun ke lapangan seusai Arema FC kalah dengan skor 2-3 melawan Persebaya.
Menurutnya, petugas sudah memberi peringatan, namun tak dihiraukan oleh suporter.
Nico menyebut para suporter juga menyerang petugas dan merusak mobil.
Polisi akhirnya memutuskan untuk menembakkan gas air mata untuk menghalau serangan suporter tersebut.
Akibatnya, para suporter berlarian menuju ke salah satu titik di Pintu 12, Stadion Kanjuruhan.
Suporter yang panik membuat area itu mengalami penumpukan hingga banyak yang mengalami sesak napas.
Selain itu, mereka juga banyak yang terjatuh dan terinjak-injak.
Menurut laporan terbaru dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur pada Minggu siang, jumlah korban tewas mencapai 174 orang.
(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul UPDATE Jumlah Korban Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Bertambah: 131 Orang Meninggal
# Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta # Arema FC # Persebaya Surabaya # Stadion Kanjuruhan
Reporter: Yustina Kartika Gati
Videografer: Sigit Setiawan
Video Production: Dyah Ayu Ambarwati
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
LIVE: Malam Mencekam di Kanjuruhan, Bus Pemain Persik Jadi Target Pelemparan Batu Orang Tak Dikenal
2 hari lalu
Live Update
Dipakai saat Charity Match Arema FC vs Arema All Star, Stadion Kanjuruhan Siap untuk Liga 1
5 hari lalu
Nasional
PERSIB MENANG! Dedi Mulyadi Langsung Lepas Baju Ikut Konvoi, Selebrasi di Atas Mobil Bareng Bobotoh
Selasa, 6 Mei 2025
Live Update
Bonek Datangi Latihan Terakhir Persebaya Jelang Lawan Arema FC di Bali, Lakukan Tradisi Khusus
Minggu, 27 April 2025
Olahraga
AREMA FC VS BARITO PUTERA - LIVE SKOR BRI Liga 1 2024-25: Singo Edan Incar Kemenangan!! #arema
Kamis, 13 Maret 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.