Tragedi Arema vs Persebaya
Penggunaan Gas Air Mata di Stadion Kanjuruhan untuk Menghalau Massa saat Kericuhan, Jadi Sorotan
TRIBUN-VIDEO.COM - Penggunaan gas air mata di dalam stadion Kanjuruhan jadi sorotan.
Menurut keterangan polisi, gas air mata tersebut ditembakan untuk menghalau massa saat terjadi kericuhan.
Kericuhan pada Minggu dini hari itu, terjadi setelah Arema kalah saat melawan Persebaya.
Saat kondisi semakin tidak kondusif, polisi menembakan gas air mata di stadion Kanjuruhan, Malang.
Baca: Buntut Tragedi di Stadion Kanjuruhan yang Menelah 129 Korban Jiwa, Liga 1 Dihentikan Sepekan
Gas air mata tersebut juga ditembakan ke arah tribune penonton.
Sementara itu dalam regulasi FIFA menyebutkan, penggunaan gas air mata saat pertandingan sepak bola dilarang.
Namun dari keterangan polisi, penembakan gas air mata dilakukan karena kericuhan semakin tak terhindarkan.
Baca: Massa Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Sempat Kerubuti Pemain Arema FC namun Dihalang Petugas
Massa melakukan tindakan anarkis dan membahayakan keselamatan pemain dan tim.
Petugas kepolisian jadi sasaran amukan massa atas kekalahan Arema.
Hal itu disampaikan Kapolda Jawa Timur, Irjen Nico Afinta pada Minggu dini hari. (*)
(Tribun-Video.com/SuryaMalang.com)
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Polisi Beber Alasan Tembakkan Gas Air Mata ke Arah Suporter saat Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan
# gas air mata # Stadion Kanjuruhan # Kerusuhan Arema FC vs Persebaya # korban tewas Arema FC Vs Persebaya #
Reporter: Umi Wakhidah
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Surya Malang
Tribunnews Update
LIVE: Malam Mencekam di Kanjuruhan, Bus Pemain Persik Jadi Target Pelemparan Batu Orang Tak Dikenal
2 hari lalu
Live Update
Dipakai saat Charity Match Arema FC vs Arema All Star, Stadion Kanjuruhan Siap untuk Liga 1
5 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Ricuh! Massa Aksi Buruh Bakar Ban & Tembak Petasan ke Aparat, Polisi Balas Gas Air Mata di Jakarta
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Jadi Saksi Bisu Tragedi Kanjuruhan, Renovasi Gate 13 Stadion Kanjuruhan Disorot, Ini Kondisi Terkini
Jumat, 28 Maret 2025
Tribunnews Update
Protes Antikorupsi, Oposisi Lempar Granat Asap dan Gas Air Mata saat Sidang DPR, Parlemen Memanas
Rabu, 5 Maret 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.