Warganya Kabur ke Negara Tetangga, Rusia Akui Kesalahan Mobilisasi Parsial, Janji akan Diperbaiki

TRIBUN-VIDEO.COM - Mobilisasi parsial yang dimumumkan oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin dikecam oleh warganya.

Kini, pemerintah Rusia telah mengakui kesalahannya.

Mereka berjanji akan memperbaiki kesalahan yang telah terjadi.

Hal ini diungkapkan oleh juru bicara Putin, Dmitry Peskov.

"Semua kesalahan akan diperbaiki," lanjutnya.

Baca: Relawan Kiev dari Inggris Akui Dipukul & Diperlakukan Bak Seekor Hewan saat Disandera Pasukan Rusia

Beberapa laporan mengatakan, orang-orang yang tidak memiliki pengalaman militer, pria lanjut usia atau cacat dipanggil ikut dipanggil.

Menanggapi hal ini, sejumlah pakar militer di Barat dan Ukraina buka suara.

Mereka mengatakan, keputusan Putin untuk memanggil pasukan cadangan menunjukkan bahwa pasukan Rusia gagal di medan perang.

Sejak pengumuman mobilisasi, lebih dari 2.000 orang telah ditahan dalam protes di seluruh Rusia.

Peskov mengatakan, di beberapa daerah, gubernur secara aktif bekerja untuk memperbaiki situasi.

Baca: Mantan Perwira Militer Rusia Kabur dari Mobilisasi Parsial: Saya Tak Ingin Membunuh Saudara Sendiri

Dirinya juga menyebut, ia tidak mengetahui keputusan untuk menutup perbatasan Rusia dan memberlakukan darurat militer di negara itu.

Sejak mobilisasi diumumkan, banyak pemuda Rusia berusaha meninggalkan negara itu.

Penerbangan keluar dari Rusia telah terjual habis dan mobil telah menumpuk di pos pemeriksaan perbatasan.

"Panik. Semua orang yang saya kenal panik," kata David, seorang warga Rusia, dikutip dari Al Jazeera.

Antrean panjang mobil juga terlihat di jalan-jalan menuju perbatasan dengan Kazakhstan dan Mongolia.

Lantaran hal itu, Peskov berjanji akan memperbaiki kesalahan yang telah dibuat pemerintah.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rusia Akhirnya Akui Kesalahan Mobilisasi Parsial, Jubir Putin: Akan Diperbaiki

Host: Tini Afshin
VP: Ghozi Luthfi

# Kesalahan # Rusia # Mobilisasi Militer # Mobilisasi Parsial # kabur