Derby Papua di Liga 2 Memanas, Laga PSBS Vs Persewar Diwarnai Aksi Pemukulan Pemain dan Hujan Kartu

Laporan wartawan Tribun-Papua.com, Raymond Latumahina

TRIBUN-VIDEO.COM, JAYAPURA - Pekan keempat kompetisi Liga 2 musim 2022/2023 yang mempertemukan antara PSBS Biak kontra Persewar Waropen pada Minggu (18/9/2022) harus berakhir imbang sama kuat dengan skor 0-0.

Pertandingan bertajuk Derby Papua yang dihelat di Stadion Cenderawasih, Kabupaten Biak, itu pun berjalan dengan tensi tinggi.

Saking panasnya laga ini, wasit sampai mengeluarkan total 9 kartu kuning bagi kedua tim serta 1 kartu merah untuk tuan rumah PSBS.

Bahkan, kapten tim Persewar, Elvis Harewan, menjadi korban pada pertandingan ini setelah menerima bogem mentah dari seorang pemain PSBS.

Baca: Babak Pertama Berakhir, Ramai Rumakiek Berhasil Bawa Persipura Unggul atas Deltras FC

Insiden kekerasan yang dialami Elvis Harewan itu terjadi menjelang akhir pertandingan babak kedua.

Akibat dari aksi anarkis tersebut, Elvis Harewan harus menjalani visum di kepala bagian belakang.

Pelatih Persewar, Eduard Ivakdalam, mengutuk keras atas aksi pemukulan yang dilakukan pemain tuan rumah tersebut.

Menurut Eduard Ivakdalam, insiden itu telah mencederai nilai-nilai sportivitas yang selalu dijunjung tinggi dalam sepak bola.

Selain itu, pelatih yang akrab disapa Kakak Edu ini mengatakan, seharusnya Papua menjadi barometer sepak bola Indonesia, bukan mempertontonkan aksi kekerasan.

"PSBS dari awal pertandingan sudah bermain, bukan keras lagi, tapi cenderung kasar. Ini yang akhirnya kita tidak menyuguhkan hiburan yang terbaik untuk masyarakat di Biak," kata Eduard Ivakdalam seusai pertandingan.

Baca: Tekuk Deltras FC 1-0 di Kandang, Persipura Jayapura Kokoh di Puncak Klasemen Liga 2 Wilayah Timur

Padahal, Eduard Ivakdalam menambahkan, laga bertajuk Derby Papua itu semestinya menjadi sebuah pertandingan yang menampilkan permainan indah.

"Kita sama-sama anak-anak Papua dan memiliki pekerjaan sebagai pemain profesional di bidang sepak bola. Tapi hari ini, insiden ini, mencederai kita semua," keluhnya.

Selain mengeluh permainan kasar PSBS, Eduard Ivakdalam juga kecewa terhadap kepemimpinan sang pengadil dalam pertandingan tersebut.

"Wasit juga kita kecewa dengan tindakan tidak tegasnya karena jika sudah ada insiden pemain melakukan pemukulan, itu sudah harus kartu merah. Tidak hanya dipukul, tapi diinjak," ungkapnya.

Sementara itu, Elvis Harewan, meminta agar pemain yang telah melakukan pemukulan terhadap dirinya mendapatkan hukuman serta sanksi tegas dan keras.

"Saya tadi tidak bikin salah, tapi saya dipukul dan justru saya juga dapat kartu kuning. Saya harap media melihat ini juga," tutup Elvis Harewan. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul DERBY PAPUA MEMANAS! Laga PSBS Vs Persewar Diwarnai Aksi Pemukulan Pemain dan Hujan Kartu

# Sepak Bola # PSBS Biak # Persewar # Duel # Liga 2