Rabu, 14 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Kuasa Hukum Keluarga Minta TNI Ikut Terlibat Usut Pembunuhan Brigadir J, Singgung soal Penjilat

Kamis, 15 September 2022 09:47 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Kuasa hukum Brigadir J bersikukuh agar TNI dan PPATK dilibatkan dalam menyelidiki kasus pembunuhan kliennya.

Hal itu lantaran ditemukan senjata lain, selain dua senjata yang ada di lokasi pembunuhan Brigadir J.

Diketahui, selain Glock 17 dan HS 9, peluru pistol antik jenis Luger juga teridentifikasi di TKP tewasnya Brigadir J.

Baca: Terungkap Brigadir J Sempat Tak Mau Temui Putri Candrawathi, Namun Dipaksa oleh Sosok Ini

Terkait hal itu, Kamaruddin menilai, pistol tersebut diduga barang koleksi milik keluarga Ferdy Sambo.

Bukan tanpa alasan, mengingat ayah Ferdy Sambo, Pieter Sambo adalah pensiunan Mayor Jenderal Polisi.

Sehingga, koleksi senjata seperti itu hanya dimiliki oleh orang yang sudah menguasai persenjataan.

“Siapa yang sejak dulu sudah menguasai persenjataan yaitu adalah ayahnya Ferdy Sambo, (Ayahnya) Ferdy Sambo itu kan, pensiun terakhir kan adalah mayor jenderal, jadi kemungkinan besar dia bisa mengkoleksi senjata-senjata kuno, era-era 1800 sampai 1990.”

Oleh karena itu, untuk menuntaskan kerumitan pembunuhan berencana Brigadir J, Kamaruddin menyebut perlu dilibatkan TNI dan PPATK.

Ia menilai, TNI disiplin dan sportif dalam memberikan hukuman.

Baca: Status Justice Collaborator Dapat Ringankan Hukuman Bharada E dalam Kasus Pembunuhan Brigadir J

“Karena bagaimana pun suka atau tidak mendengarnya, bukan saya memuja-muja angkatan atau TNI, mereka itu terkenal disiplin dan sportif, kucing aja ditembak oleh jenderal hukumnya tegas, apalagi manusia,” ujar Kamaruddin.

Kamaruddin lantas menyinggung anggota polisi yang suka merekayasa kejadian.

Meski hanya sebagian kecil, namun menurutnya, pihak yang suka merekayasa ini memiliki pengaruh.

Pengamat Kepolisian, Bambang Rukminto pun turut buka suara.

Bambang berharap penyidik Mabes Polri melakukan pemeriksaan dengan cermat kepada sejumlah tersangka kasus obstruction of justice tewasnya Brigadir J.

Hal ini penting sebagai kunci untuk mengetahui siapa sesungguhnya pemilik senjata api jenis Luger.

Berbeda dengan Kamaruddin, Bambang Rukminto menyampaikan, Luger adalah jenis senjata api produksi lama.

Senjata ini bahkan kata Bambang, nyaris tidak digunakan oleh perwira Polri.

Oleh karena itu, Bambang menyebut, penting untuk mengetahui siapa sosok pemilik dari senjata itu.

Baca: Pengacara Ungkap Tujuan Putri Candrawathi Pakai Nama Brigadir J & Bripka RR untuk Buat Rekening Bank

“Siapa yang memiliki Luger ini sangat penting, karena tidak semua orang bisa memiliki senjata yang antik seperti itu, kecuali orang-orang yang memiliki aset dan memiliki kesenangan tersendiri terkait koleksi senjata.” imbuhnya. (Tribun-Video.com/TribunJakarta.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Misteri Pistol Antik Kekaisaran Jerman di TKP Pembunuhan Brigadir J, Terkuak Identitas Pemiliknya

# TRIBUNNEWS UPDATE # TNI # kuasa hukum # pengacara # Brigadir J

Editor: Panji Anggoro Putro
Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya
Sumber: TribunJakarta

Tags
   #TRIBUNNEWS UPDATE   #TNI   #kuasa hukum   #pengacara   #Brigadir J

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved