Pilu, Kisah Rufina Jadi Pekerja Migran di Abu Dhabi, Dibohongi, Disiksa Cambuk & Kabur Lompat Pagar

TRIBUN-VIDEO.COM - Rufina Purwanti, Pekerja Migran Indonesia dipulangkan seusai jadi korban penipuan.

Diketahui Rufina awalnya dijanjikan bekerja di salah satu hotel di Abu Dhabi.

Namun ternyata, Rufina dipekerjakan sebagai seorang Asisten Rumah Tangga (ART).

Selama bekerja di sana, alat komunikasinya disita dan ia sering dimarahi oleh majikannya.

Selain itu Rufina pun tak mendapatkan jam kerja yang menentu oleh majikan.

Bahkan Rufina disiksa oleh majikannya dengan dicambuk menggunakan selang sebanyak 50 kali.

Rufina megaku tak tahan dengan perlakuan majikannya hingga memutuskan kabur loncat dari lantai 2 rumah majikannya.

Rufina diselamatkan oleh warga setempat dan majikannya dilaporkan oleh warga ke polisi.

Rufina kemudian dikembalikan kepada pihak agensi, dan dipulangkan ke Indonesia.

Meski demikian, sebelumnya pihak agensi sempat menelpon keluarga Rufina dan mendesak Rufina untuk mengatakan kepada keluarganya bahwa kondisinya baik-baik saja.

Kemudian, agensi meminta uang sebanyak 40 juta kepada keluarga Rufina jika Ingin Rufina dipulangkan.

Berdasarkan laporan kepolisian dan dengan bantuan KBRI Abu Dhabi yang mendesak pihak agency untuk memulangkan Rufina, akhirnya korban dipulangkan ke Indonesia.

Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) memfasilitasi pemulangan Rufina tersebut.

Rufina pun telah sampai di daerah asalnya yakni Labuan Bajo pada Minggu (11/9) lalu.

Rufina mengucapkan terimakasih kepada BP2MI atas bantuan pembiayaan yang telah diberikan dalam menangani kepulangannya ke daerah asal.

(Tribun-Video.com/TribunJakarta.com)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Pahit Kisah Rufina Jadi Pekerja Migran di Abu Dhabi, Disiksa Cambuk hingga Kabur Lompat Pagar