Bharada E Syok dan Mundur seusai Tembak Brigadir J, Kuasa Hukum: FS Memerintah untuk Membunuh

TRIBUN-VIDEO.COM – Bharada E atau Eliezer mengaku syok dan langsung mundur seusai tiga sampai empat kali menembak Brigadir J atau Yosua.

Hal tersebut disampaikan pengacaranya, Ronny Talapessy dalam program Kompas Malam KompasTV.

“Klien saya sudah konsisten dalam BAP, saudara FS memerintah untuk membunuh,” ucap Ronny, Minggu (11/9).

“Klien saya menembak pertama kali, tiga sampai empat tembakan. Kemudian klien saya mundur karena syok, kemudian saudara FS maju untuk menembak,” lanjutnya.

Baca: Sama-sama Lawan Sambo, Kini Ada Kecocokan Kesaksian Bharada E & Bripka RR Soal Kejadian di Magelang

Baca: LPSK Pastikan Bharada E Dapat Hak dan Perlakuan sebagai Justice Collaborator saat Persidangan

Sementara itu, di sisi lain pihak Ricky Rizal dan Kuat Maruf tidak menyampaikan keterangan bahwa Ferdy Sambo menembak Yosua.

Pengacara Ricky Rizal mengaku kliennya hanya melihat Sambo menembak tembok dan lokasi lain sebagai bentuk penyamaran perkara.

“Soal saudara RR tidak melihat, atau saudara KM tidak melihat, nanti kita uji bersama di pengadilan,” tambah Ronny. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas TV dengan judul Bharada E Syok dan Mundur usai Tembak Brigadir J

# Bharada E # Brigadir J # Penembakan # Syok # Ferdy Sambo # Pembunuhan