Sosok Jacksen F Tiago Punya CV Bagus, tapi Jeblok Bersama Persis Solo di Liga 1 2022

TRIBUN-VIDEO.COM - Pelatih asal Brasil milik Persis Solo, Jacksen F Tiago sedang menjadi sorotan.

Nasib Jacksen F Tiago bersama Persis Solo di Liga 1 2022 sangat terancam setelah gagal memberikan kemenangan dan poin untuk Laskar Sambernyawa.

Padahal melihat karier Jacksen F Tiago sebagai pelatih terbilang cukup bagus.

Bersama Robert Alberts, Persis Solo menelan empat kekalahan dari empat laga Liga 1 2022.

Itu artinya, Persis Solo belum meraih satu poin pun dan menempati dasar klasemen.

Terbaru, Eky Taufik dkk takluk dengan skor 2-1 dari Persita Tangerang di Stadion Manahan, Minggu (14/8/2022).

Kekalahan pertama dialami Persis Solo saat duel sesama tim promosi Liga 1, Dewa United.

Pada laga pertama, Persis Solo menyerah 3-2 dari Dewa United

Baca: Javier Roca Diduga Masuk Radar sebagai Kandidat Baru Pelatih Persis Solo

Di laga kedua, Persis Solo keok 2-1 dari Persija Jakarta.

Sedangkan di laga ketiga kontra Persikabo 1973, Persis Solo kembali takluk 2-0.

Nama Jacksen F Tiago kini terancam tergusur dari kursi kepelatihan Persis Solo.

Lantas siapa sebenarnya Jacksen F Tiago yang posisinya terus digoyang gegara seretnya performa Persis Solo ?

Jacksen pertama kali berkarier di Liga Indonesia bukan sebagai pelatih melainkan seorang pemain.

Dilansir dari Kompas, Petrokimia Putra Gresik menjadi klub pertama yang dibela Jacksen saat meniti karier di Liga Indonesia.

Pria asal Brazil tersebut menjadi bagian dalam klub itu selama semusim dari tahun 1994 hingga 1995.

Ia berhasil membantu Petrokimia Putra Gresik keluar sebagai runner up di akhir musim.

Jacksen kemudian pindah klub dan membela PSM Makassar selama periode 1995 hingga 1996.

Seperti Petrokimia Putra Gresik, Jacksen berhasil membantu PSM makassar keluar sebagai runner up di akhir musim.

Persebaya Surabaya menjadi klub Indonesia yang paling lama dibela jebolan Flamengo U-20 tersebut.

Ia mampu membantu Persebaya Surabaya meraih kesuksesan sebagai juara Liga 1 Indonesia medio 1996/1997.

Torehan tersebut diikuti dengan raihan sepatu emas yang berhasil diraih Jacksen setelah berhasil menorehkan 25 gol.

Jacksen sempat berpisah dengan Persebaya Surabaya selama dua tahun dengan membela GZ Matsunichi dan Geylang United.

Baca: Persis Hari Ini: Ikhwan Ciptady Pamitan dari Persis Solo, Ada Sesuatu Hal yang Tidak Sejalan

Sebelum akhirnya, ia kembali ke Persebaya dan membela klub berjuluk Bajul Ijo tersebut selama dua musim dari 1999 sampai 2001.

Jacksen sempat kembali menjadi bagian Petrokimia Putra Gresik pada 2001 hingga 2002 sebelum akhirnya gantung sepatu.

Pria 53 tahun itu kemudian memutuskan terjun ke dunia kepelatihan.

Assyabaab SGS menjadi klub pertama yang dilatih Jacksen pada medio 2002 hingga 2003.

Ia pun mampu menghantarkan klub tersebut keluar sebagai juara dalam kompetisi internal Persebaya musim 2003.

Jacksen kemudian melatih Persebaya Surabaya dan mampu menghantarkan Bajul Ijo menjuarai Liga Indonesia 2004.

Setelahnya, ia malang melintang melatih sejumlah klub Liga Indonesia diantaranya Pesita Tangerang, Persiter Ternate, Mitra Kukar, Persitara Jakarta Utara, Barito Putera, dan Persipura Jayapura.

Jacksen sempat meraih kesuksesan bersama Persipura Jayapura.

Ia mampu membawa tim Mutiara Hitam tersebut meraih 3 trofi Liga Indonesia yakni pada 2009, 2011, dan 2013.

Jacksen juga pernah membantu Persipura Jayapura melaju hingga semifinal Piala AFC 2014.

Setelah musim 2014, Jacksen berpisah dengan Persipura Jayapura dan menjadi pelatih Penang FA selama dua musim hingga 2016.

Ia lalu melatih Barito Putera periode 2017 hingga 2019 sebelum akhirnya balik ke Persipura Jayapura.

Saat tiba kembali di Persipura Jayapura, performa tim sedang terpuruk meski begitu Jacksen yang menggantikan Luciano Lendro mampu memperbaikinya.

Ia mampu membawa Persipura Jayapura bercokol di posisi tiga dalam klasemen akhir musim tersebur.

Kebersamaan Jacksen bersama Persipura Jayapura kemudian berakhir pada 2021.

Ia hijrah ke Persis Solo dan diperkenalkan sebagai manajer saat November 2021 silam.

Jacksen ikut membantu Persis Solo meraih kampiun Liga 2 musim 2021/2022.

Kini, pelatih yang gemar mengedepankan penguasaan bola itu kemudian didapuk sebagai pelatih kepala Persis Solo.

Ia menggantikan Eko Purdjianto yang kini mendapat peran sebagai asisten pelatih Persis Solo. (TribunSolo/Kompas)

Artikel ini telah tayang di TribunWow.com dengan judul Sosok Jacksen F Tiago: Punya CV Bagus, tapi Jeblok Bersama Persis Solo di Liga 1 2022

# Jacksen F Tiago # Persis Solo # Liga 1 2022 #