Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Nasional

Sadar Jadi Tumbal, Bharada E Bongkar Skenario Jahat Atasannya, Sebut Ada Pelaku Lain

Senin, 8 Agustus 2022 14:32 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM- Tersangka penembakan Brigadir J, Bharada E, akhirnya sadar kalau dirinya ternyata di tumbalkan oleh atasannya.

Bharada E mengaku baru sadar kalau ia hanya dijadikan tumbal atau kambing hitam atas kasus kematian Brigadir J.

Hal itu baru ia sadari setelah dirinya mulai merenung dan pasrah kepada Tuhannya.

Ia pun mengaku bahwa sejak awal, apa yang ia sampaikan hanyalah kebohongan.

Bharada E selama ini hanya mengikuti perintah atasannya, mulai dari menghabisi Brigadir J, hingga dibuatkan skenario tembak menembak.

Bahkan pengakuannya soal membela istri Putri Candrawathi, istri Mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo pun diakuinya hanya sebuah kebohongan.

Tapi setelah dirinya dijadikan tersangka, ia mulai bimbang dengan kebohongan yang ia lakukan.

Baca: Pembunuhan yang Dilakukan Bharada E kepada Brigadir J Tanpa Motif, Sebut Ada Perintah dari Atasan

Apalagi pernyataannya di depan Komnas HAM hingga penyidik makin tak konsisten karena terus berbohong demi menutupi kebohongan yang ada.

Hingga akhirnya ia pun sadar kalau dirinya hanya dijadikan tumbal.

Untuk itulah, Bharada E akhirnya membongkar skenario jahat yang dibuat oleh atasannya untuk mengeksekusi Brigadir J.

Hal itu disampaikan oleh Bharada E kepada pengacaranya yang baru, Deolipa Yumara.

Meski mengakui keterangannya hanya bohong belaka, namun Bharada E mengakui kalau dirinya juga menembak Brigadir J.

" Bharada E ada di TKP, dalam pernyataannya dia melakukan (penembakan) atas perintah," kata Deolipa Yumara.

Bahkan menurut Deolipa Yumara, Bharada E telah menyampaikan permohonan maaf kepada keluarga Brigadir J atas tindakan yang ia lakukan tersebut.

"Iya betul melakukan (penembakan), makanya dia minta maaf kepada keluarga dan semuanya," tuturnya.

Namun karena terus menerus ditekan oleh pihak luar, ia pun mengikuti skenario yang telah dibuat.

Baca: Ferdy Sambo Ditahan, Pelaku Judi Menyerahkan Diri, Penampilan Perdana Andrie Bayuadjie

"Kita gak tahu tidak nyamannya, tapi kan tekanan ini kan terkadang dari, dia harus bicara apa, bikin cerita apa, dia harus bertindak apa. Ada perintah dari orang-orang yang memang upayanya membuat kasus ini jadi kabur, atau membuat dia jadi kambing hitam. Nah dia kemarin-kemarin ngikutin itu aja," beber Deolipa Yumara.

Bharada E pun akhirnya sadar dan memilih untuk buka suara.

"Tapi kemudian setelah dia sadar, mulai merenung, mulai pasrah sama Tuhan, dia berubah, dia menjadi orang yang bisa bicara bebas apa adanya," kata dia.

Menurut Deolipa Yumara, sebelum menyampaikan apa yang sebenarnya terjadi, Bharada E terus menerus berbohong dan apa yang disampaikannya tidak sesuai fakta yang terjadi.

"Orang kalau berbohong satu berbohong lagi berikutnya, untuk menutupi kebohongan, tutupi lagi kebohongan, hingga hasilnya tidak konsisten. Namanya ilmu kebohongan, kalau kebohongan yang sempurna kan tidak ada. Karena tidak konsisten, berbeda-beda, itulah berbohong," jelasnya.

Deolipa Yumara pun menyinggung soal penembakan yang dilakukan oleh sekelompok orang, tak hanya oleh Bharada E.

"Jadi itu (penembakan) dilakukan oleh dia, tapi dia tidak sendirian, dia bersama-sama dengan yang terlibat melakukan kebohongan-kebohongan yang ada. Tapi gak bisa ditutupi, kebohongan itu akan selalu terbuka. Hukum akan mencari jalannya sendiri, kemudian kebenaran akan menjadi jalannya sendiri," jelas Deolipa Yumara lagi.

Soal kebohongan yang disampaikan oleh Bharada E, kata dia, yakni skenario tembak menembak dan mengaku bela paksa karena ditembak oleh almarhum Brigadir J, kemudian dia membalas. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Sadar Ditumbalkan Atasan, Bharada E Ungkap Detik-detik Perintah Habisi Brigadir J : Dia Menyesal

# tumbal # Bharada E # skenario # Brigadir J # 

Editor: Wening Cahya Mahardika
Video Production: Lulu Adzizah F
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #tumbal   #Bharada E   #skenario   #Brigadir J

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved